- Ulta Levenia memuji Presiden Prabowo Subianto yang menolak tekanan kekuatan asing.
- Ulta menegaskan segala upaya Prabowo tidak boleh dikecilkan.
- Menurutnya, media dan masyarakat sering kali mudah terprovokasi oleh narasi yang memecah belah.
Suara.com - Profil dan pendidikan Ulta Levenia mendadak menjadi pembicaraan usai ia kembali hadir di Podcast Deddy Corbuzier. Kali ini, Ulta memuji Presiden Prabowo Subianto yang menolak tekanan kekuatan asing.
Dalam kesempatan ini, Ulta menegaskan segala upaya Prabowo tidak boleh dikecilkan. Menurutnya, media dan masyarakat sering kali mudah terprovokasi oleh narasi yang memang dibuat untuk memecah belah.
Oleh karena itu, Ulfa meminta masyarakat agar lebih kritis dalam menerima informasi, termasuk dari media yang selama ini mungkin sudah dikenal legit.
Dengan keberaniannya, tentu menarik untuk melihat latar belakang pendidikan Ulta Levenia. Seperti apa profil Ulta Levenia?
Profil Ulta Levenia
Ulta Levenia adalah seorang akademisi, peneliti, dan analis hubungan internasional. Sosoknya dikenal berkat pemikirannya yang tajam dan berani dalam mengemukakan pendapat.
Lahir dan tumbuh di Indonesia, Ulta memiliki minat yang besar terhadap dinamika geopolitik, khususnya yang berkaitan dengan keamanan dan pertahanan.
Salah satu fokus utama penelitian Ulta adalah terorisme. Ia mengkhususkan diri dalam memahami akar masalah, pola-pola pergerakan, hingga strategi penanggulangan terorisme.
Dalam pandangannya, terorisme bukan hanya masalah fisik yang melibatkan kekerasan, melainkan juga masalah ideologi dan psikologi yang dapat menyebar melalui narasi dan propaganda.
Baca Juga: Istana Klarifikasi Video Prabowo di Bioskop: Hal yang Lumrah
Oleh karena itu, Ulta sering menekankan pentingnya melawan terorisme dengan pendekatan komprehensif, tidak hanya dari segi militer tetapi juga melalui kontra-narasi yang cerdas dan membangun ketahanan sosial.
Sikap independen inilah yang membuat suara Ulta dianggap penting dalam diskursus publik.
Ulta juga dikenal sebagai sosok yang sangat peduli terhadap isu-isu kebangsaan, termasuk kedaulatan dan integritas negara.
Pandangannya yang nasionalis seringkali tercermin dari argumen-argumennya yang selalu mengedepankan kepentingan Indonesia di atas segalanya.
Pendidikan Ulta Levenia
Latar belakang pendidikan Ulta Levenia menjadi landasan kuat bagi karirnya sebagai akademisi dan peneliti.
Ulta merupakan lulusan dari Universitas Indonesia (UI). Di sana, ia mengambil pendidikan di bidang Hubungan Internasional, yang memberikan fondasi teoritis dan praktis yang mendalam tentang dinamika politik global.
Dengan bekal ilmu tersebut, Ulta mampu menganalisis berbagai peristiwa internasional, mulai dari konflik antarnegara, diplomasi, hingga isu-isu keamanan global.
Ulta melanjutkan studinya ke jenjang yang lebih tinggi dan memperoleh gelar Magister dalam Ilmu Politik, juga dari Universitas Indonesia.
Selama menempuh pendidikan pascasarjana, Ulta fokus pada studi keamanan dan terorisme, yang kemudian menjadi spesialisasinya.
Ia mempelajari secara mendalam berbagai teori tentang terorisme, sejarahnya, serta dampak sosial dan politik yang ditimbulkannya.
Pengalaman akademis ini membekalinya dengan kerangka berpikir yang sistematis dan kritis.
Hubungan Ulta Levenia dengan Prabowo
Hubungan antara Ulta Levenia dengan Prabowo Subianto bukanlah hubungan personal atau politik, dalam arti ia merupakan anggota partai atau tim suksesnya.
Sebaliknya, hubungan ini lebih bersifat profesional dan analitis, di mana Ulta mengamati dan mengomentari kebijakan serta tindakan Prabowo dari sudut pandang seorang analis independen.
Keterlibatan publik Ulta dengan Prabowo dimulai sejak ia sering memberikan analisis yang membela keputusan-keputusan Prabowo, terutama setelah Prabowo menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
Dalam beberapa kesempatan, termasuk saat tampil di podcast, Ulta secara gamblang menjelaskan mengapa ia melihat langkah-langkah Prabowo sebagai sesuatu yang strategis dan positif.
Misalnya, ia mengapresiasi keputusan Prabowo untuk mengunjungi Tiongkok dan negara-negara lain. Menurutnya, langkah itu adalah upaya diplomasi mandiri yang menunjukkan bahwa Indonesia tidak tunduk pada tekanan kekuatan asing.
Ulta Levenia juga memuji langkah-langkah Prabowo untuk memperkuat posisi Indonesia di mata dunia, serta memastikan kedaulatan NKRI tetap terjaga.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
Kronologi Lengkap Kisruh Ferry Irwandi vs TNI: Dari Lapor Polisi Hingga Berakhir Damai
-
Bye-bye Kerutan Halus! 5 Rekomendasi Krim Pagi Anti-Aging Ajaib untuk Usia 35 Tahun ke Atas
-
Pendidikan dan Jabatan Mentereng Ahmad Assegaf Suami Tasya Farasya
-
Apa Itu Eat the Rich? Topik yang Picu Debat Panas di X
-
Terpopuler: Tasya Farasya Cerai, Pratama Arhan Rujuk dengan Azizah Salsha?
-
Berapa Gaji Tasya Farasya yang Diduga Gugat Cerai Ahmad Assegaf?
-
Profil Sushila Karki: Perdana Menteri Nepal Baru yang Dipilih Rakyat Lewat Aplikasi Discord
-
Sejarah Siskamling, Mendagri Siap Aktifkan Lagi di Tingkat RT/RW
-
Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf Menikah Tahun Berapa? Rumah Tangga Diisukan Retak
-
Benarkah Makan Udang Beku dari Indonesia Bisa Jadi Alien seperti Kata John Kennedy?