Lifestyle / Komunitas
Sabtu, 11 Oktober 2025 | 15:45 WIB
Ilustrasi water heater mengeluarkan gas beracun (Google Studio AI)
Baca 10 detik
  • Sepasang suami istri ditemukan tak sadarkan diri di kamar mandi penginapan glamping akibat paparan karbon monoksida (CO), yang menyebabkan sang istri meninggal dunia dan sang suami dirawat intensif.
  • Pihak keluarga menduga sumber gas beracun berasal dari water heater berbahan bakar gas yang dipasang tanpa ventilasi memadai, dengan tabung elpiji berada dekat kloset.
  • Kejadian ini menjadi peringatan serius bagi pengelola penginapan untuk memastikan sistem ventilasi dan instalasi perangkat gas sesuai standar keselamatan.

Water heater yang mengalami kerusakan atau tidak bekerja sesuai spesifikasi teknis dapat menghasilkan pembakaran yang tidak efisien.

Kondisi ini berpotensi menghasilkan karbon monoksida dalam jumlah lebih tinggi dibandingkan gas sisa lainnya.

3. Instalasi yang tidak sesuai standar

Kesalahan dalam pemasangan perangkat, terutama yang berkaitan dengan sistem ventilasi dan posisi tabung gas, dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya penumpukan gas beracun di area sekitar water heater.

4. Kebocoran pada sistem gas

Retakan atau kerusakan pada pipa gas dapat menyebabkan keluarnya gas yang mudah terbakar atau beracun.

Jika tidak segera terdeteksi dan ditangani, kebocoran ini dapat membahayakan penghuni, terutama di ruang tertutup dengan sirkulasi udara yang buruk.

Kejadian ini semestinya menjadi peringatan bagi pihak penginapan untuk meningkatkan perhatian terhadap aspek keselamatan, khususnya terkait ventilasi di ruang tertutup yang memanfaatkan gas.

Baca Juga: Pusham UII: Pemkot Padang Wajib Lindungi Kebebasan Beragama

Load More