- Kasus tewasnya Cindy Desta Nanda alias CDN di sebuah glamping di Kabupaten Solok menyita perhatian publik.
- CDN tengah menikmati bulan madu bersama sang suami, Gilang Kurniawan alias GK di glamping tersebut.
- Nahas, CDN meregang nyawa diduga akibat keracunan karbon monoksida dari water heater di kamar mandi.
Suara.com - Kasus tewasnya Cindy Desta Nanda alias CDN (28), seorang pengunjung sebuah glamping di Kabupaten Solok, Sumatra Barat baru-baru ini menyita perhatian publik.
CDN dan sang suami, Gilang Kurniawan alias GK (28) sejatinya tengah menikmati masa-masa awal pernikahan mereka setelah resmi menikah pada Oktober ini.
Namun, nahas kebahagiaan itu berubah menjadi duka mendalam saat pengantin baru itu mengalami tragedi maut di tengah momen bulan madu.
Pada Kamis, 9 Oktober 2025, hanya semalam setelah menginap di lokasi glamping tersebut, GK dan CDN ditemukan dalam kondisi tak sadarkan diri.
Tragisnya, nyawa CDN tak berhasil diselamatkan. Ia diduga meninggal dunia akibat keracunan karbon monoksida dari water heater di kamar mandi.
Berikut adalah fakta-fakta glamping tempat CDN meregang nyawa saat sedang berbulan madu.
1. Berlokasi di Alahan Panjang
Glamping tempat CDN dan GK berbulan madu bernama Lakeside Alahan Panjang. Glamping ini terletak di Jalan Pasir Panjang, Alahan Panjang, Jorong, Kabupaten Solok, Sumatra Barat.
Daya tarik utama tempat ini adalah pemandangan langsung ke Danau Atas dan pegunungan yang bisa dinikmati dari dalam glamping.
Baca Juga: 7 Fakta Tragedi Bulan Madu Maut di Solok, Benda Ini Diduga Jadi Penyebabnya
Pengunjung juga disuguhi panorama matahari terbit (sunrise) dan matahari terbenam (sunset) yang menawan.
2. Fasilitas dari Jetski hingga Paddle Board
Tak sekadar menawarkan pengalaman menginap di alam terbuka, glamping ini juga menyediakan berbagai fasilitas rekreasi air, seperti jetski dan paddle board. Informasi ini diketahui dari unggahan di akun Instagram resmi mereka.
3. Belum Mengantongi Izin Lengkap
Pemerintah Kabupaten Solok memastikan bahwa glamping Lakeside Alahan Panjang, tempat CDN kehilangan nyawanya saat bulan madu belum memiliki izin operasional yang lengkap.
Kepala DPMPTSP Naker Kabupaten Solok, Aliber Mulyadi, menyatakan bahwa pihak pengelola baru sebatas memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) yang didaftarkan melalui sistem OSS.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Digital Jadi Senjata Utama, Mengubah Cara Anak Muda Memilih Rumah
-
5 Cara Bikin Usaha Kuliner Makin Moncer: Branding Sampai Pengiriman Super Cepat
-
5 Lipstik Transferproof Wardah untuk Berbagai Acara, Tahan Lama Meski Dipakai Seharian
-
Apa yang Harus Dilakukan Bila Terjadi Gempa? Ini Panduan Lengkap agar Tetap Aman
-
5 Sifat Red Flag Zodiak Gemini, Pantes Alyssa Daguise Bersyukur Anaknya Kelak Bukan Gemini!
-
Promo Indomaret 27 November - 10 Desember 2025, Cek Daftar Diskonnya di Sini!
-
5 Pensil Alis Anti Luntur, Ada yang Wudhu Friendly untuk Muslimah
-
Biaya Hidup Melonjak, Mengapa Bantuan Living Cost Penting bagi Mahasiswa di Yogyakarta?
-
Kejutan Kuliner: Siapa yang Menguasai Daftar Restoran Terbaik 2025?
-
5 Body Lotion Saset yang Mencerahkan, Praktis Dibawa Kerja dan Traveling