- Sadewi Essentials Care merilis tujuh varian parfum premium yang mewakili karakter individu melalui aroma khas nusantara dan bahan-bahan alami lokal.
- Setiap varian memiliki makna simbolis, mulai dari energi, cinta, kepemimpinan, hingga harapan.
- Koleksi ini juga dikemas dengan sentuhan seni lokal melalui kolaborasi bersama siswa berkebutuhan khusus dan seniman kayu dari Jawa Tengah.
Suara.com - Parfum kini bukan lagi sekadar pengharum tubuh, melainkan bentuk identitas diri. Filosofi inilah yang menjadi dasar Sadewi Essentials Care dalam mengembangkan rangkaian parfum dan body care miliknya. Dalam acara Masterclass Perfume pada Sabtu (8/11/2025), brand lokal ini memperkenalkan tujuh varian parfum premium dengan aroma, makna, dan karakter berbeda—semuanya terinspirasi dari energi dan jiwa nusantara.
“Setiap wangi mereprentasikan perjalanan batin, pencarian cinta, dan penerimaan diri. Sadewi ingin setiap orang menemukan dirinya dalam suatu aroma karena keharuman sejati adalah ketika kita mengenali siapa kita dan memilih wangi yang berbicara melalui jiwa,” ujar Dini Sagita, Chief Operating Officer (COO) Sadewi.
Ketujuh parfum ini juga menggambarkan konsep “Sapta Dewi”—perwujudan tujuh dewi nusantara yang membawa cerita, warna, dan energi unik. Sadewi menegaskan bahwa setiap varian tidak hanya mewakili karakter pengguna, tetapi juga mengedepankan bahan-bahan alami lokal untuk menciptakan aroma khas yang autentik dan unisex. Alih-alih meniru parfum mancanegara, setiap formula dirancang untuk merepresentasikan kekayaan aroma dari bumi Indonesia.
Salah satu varian, Madhava, dikembangkan melalui kolaborasi dengan perfumer Indonesia Karina Mandala. Pada aroma ini, Karina menekankan penggunaan patchouli oil—minyak atsiri Indonesia yang terkenal di dunia.
Tujuh Varian Parfum dan Karakternya
- Prana (Sang Pencipta): Perpaduan rose, oud, dan cashmeran yang hangat dan menenangkan. Mewakili energi hidup serta jiwa spiritual yang lembut.
- Nayaka (Sang Bijak): Kombinasi musk, tea, dan tobacco yang herbal dan earthy. Menggambarkan karakter penuh kebenaran dan karisma alami.
- Madhava (Sang Pencinta): Lavender, pineapple, dan jasmine yang segar dan lembut. Melambangkan jiwa tulus, hangat, dan optimis.
- Mahija (Sang Pemimpin): Saffron, oud, dan amber yang mewah. Menghadirkan aura kuat, berwibawa, namun penuh kasih.
- Svara (Sang Pejuang): Perpaduan spicy floral, black pepper, dan ginger. Wangi yang berkarakter, penuh semangat, dan berani melawan arus.
- Kantha (Sang Harapan): Jasmine, vanilla, dan sandalwood yang lembut dan bersih. Cocok bagi jiwa muda yang tulus dan penuh harapan.
- Malini (Sang Pengasuh): Jasmine sambac, orange flower, dan amber yang menenangkan. Menggambarkan kasih, keikhlasan, dan kelembutan.
Kemasan Melokal dengan Sentuhan Seni dan Pemberdayaan
Tidak hanya aromanya yang bernuansa lokal, konsep kemasan tujuh parfum premium ini juga memancarkan nilai budaya dan kebermaknaan. Sadewi bekerja sama dengan sejumlah sekolah berkebutuhan khusus—SLB Lintau, SLB 1 Trenggalek, SLB 2 Gresik, dan SLB C Tabanan—dengan membeli karya lukisan dan charm hasil tangan siswa untuk dijadikan desain kotak parfum.
Dini menegaskan bahwa langkah ini tidak hanya menghargai karya para siswa, tetapi juga menunjukkan bahwa mereka mampu berkarya dan diapresiasi banyak orang.
Selain itu, bagian tutup botol parfum dibuat dari kayu oleh seniman lokal Jawa Tengah, lengkap dengan ukiran khas Indonesia. Setiap detail dirancang untuk menunjukkan bahwa produk lokal dapat menghadirkan keindahan, kualitas, dan nilai seni yang tinggi.
Baca Juga: Soft tapi Tetap Maskulin, Tiga Parfum Pria yang Wajib Kamu Coba Tahun Ini!
Dina menambahkan bahwa Sadewi bukan sekadar menciptakan produk, tetapi juga ingin “menyebarkan kasih dan turut memperkenalkan kekayaan serta keindahan lokal yang dimiliki Indonesia kepada para konsumen.”
Ketujuh varian parfum ini tersedia melalui marketplace dan gerai offline di ICON Mall Sanur, Bali—menghadirkan pengalaman wangi yang tidak hanya personal, tetapi juga membawa pesan budaya dari tanah air.
(Annisa Deli Indriyanti)
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
Terkini
-
Menu Harian Favorit: 3 Variasi Resep Ayam Kecap yang Lezat dan Gampang
-
Koleksi Akhir Tahun Bernuansa Seni, Heritage, dan Pop Culture Siap Meriahkan Imlek 2026
-
Siapa Sam Ratulangi? Pahlawan Nasional, Jurnalis, dan Tokoh Pergerakan yang Diasingkan Belanda
-
9 Parfum Miniso Semakin Berkeringat Makin Wangi untuk Aktivitas Outdoor
-
Kulit Sehat Bukan Cuma dari Skincare, tapi Juga Gaya Hidup Aktif
-
3 Rekomendasi Sunscreen Powder untuk Mengontrol Minyak, Praktis buat Touch Up
-
5 Sepatu Aerostreet Terlaris di Shopee, Ringan dan Stylish Cuma Rp100 Ribuan
-
10 Rekomendasi Film Hari Pahlawan dan Link Nontonnya, Banyak di Netflix
-
Promo Superindo Hari Ini 9 November 2025: Hujan Diskon Ice Cream hingga Minyak Goreng
-
Kronologi Erspo Minta Maaf Diduga Buntut Jadikan Azizah Salsha Muse di JFW 2026