Suara.com - Kepala Dinas Perhubungan (Dishhub) DKI Jakarta, M Akbar menyatakan masih menunggu hasil investigasi Inspektorat DKI Jakarta tentang bus Transjakarta dan Bus Kota Terintegrasi Busway (BKTB) yang berkarat. Hasil investigasi itu untuk menentukan langkah selanjutnya bagi Dishub DKI.
Menurutnya, jika memang pembelian bus ini tidak sesuai dengan spesifikasi pembelian, tentunya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan mengembalikan bus tersebut.
"Ini kan sedang diteliti, dan belum tahu (hasilnya). Apa bus ini sesuai spesifikasi atau tidak. Kalau enggak sesuai spesifikasi enggak kita terima, tapi kalau nanti enggak sesuai spesifikasi kita lihat nanti. Kalau memang karatan tentu enggak kita terima. Apa seluruhnya karatan, atau sebagian. Kalau sebagian kan bisa diganti dan apakah enggak memenuhi spesifikasi kan bagaimana nanti," kata Akbar di Balaikota, Jakarta, Kamis (13/2/2014).
Namun, untuk bus yang sudah bisa beroperasi, Akbar menjelaskan akan segera dioperasikan. Sedang untuk bus yang mengalami kerusakan, Akbar menegaskan tentu sudah digaransikan dan akan diperbaiki oleh pabrikan yang menjual bus tersebut.
"Tentu oleh pabrikannya akan diperbaiki," ujarnya.
Kepala Dinas yang baru itu juga berjanji akan mengemban tugas sebagai Kepala Dinas Perhubungan dengan baik.
"Ini satu tantangan dan amanah. Saya akan will do my best," tandas Akbar.
Berita Terkait
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
Pemprov DKI Gencarkan Pelatihan MTU, Warga Sambut Antusias
-
Pramono Anung Bantah Isu Tarif Parkir Jakarta Naik Jadi Rp30 Ribu/Jam: Itu Hoaks!
-
Halte Transjakarta Senen Sentral Berganti Nama Jadi Jaga Jakarta
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?