Matamata - Sejumlah badan intelijen Amerika Serikat ternyata memberikan perkiraan yang berbeda terkait rencana intervensi Rusia ke Ukraina.
Badan Intelijen Amerika Serikat (CIA) adalah salah satunya. CIA mengaku mengikuti perkembangan di Ukraina secara seksama sejak awal terjadinya gerakan protes di Ukraina. Tujuannya adalah mengetahui skenario pemberontakan yang berujung pada rencana intervensi militer Rusia ke negara tersebut.
Menurut dua sumber dari CIA, badan tersebut juga sudah memperingatkan para pembuat kebijakan bahwa intervensi Rusia akan terjadi dalam waktu dekat. Peringatan tersebut disampaikan beberapa saat sebelum militer Rusia masuk ke wilayah Crimea, Ukraina.
Namun, prediksi yang berlawanan diberikan Badan Intelijen Pertahanan (DIA) yang berbasis di markas pertahanan Amerika Serikat, Pentagon. Menurut sejumlah sumber yang tidak mau disebutkan identitasnya, DIA justru meramalkan kemungkinan Rusia melakukan intervensi militer sangatlah kecil.
Ketika dikonfirmasi tentang hal tersebut, pihak DIA belum bersedia berkomentar. Beberapa pejabat badan tersebut mengatakan bahwa meski perkiraan mereka meleset, mereka sudah memberikan arahan berguna bagi pemerintah.
Salah seorang pejabat tinggi Amerika Serikat mengatakan, perbedaan prediksi tersebut terjadi karena Ukraina tidak menjadi prioritas intelijen utama Amerika Serikat. Oleh karena itu, hasil pantauan intelijen yang dikumpulkan pun tidak lengkap dan berbeda antara satu badan dengan lainnya. (Reuters)
Berita Terkait
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Rusia Rancang Piala Dunia Tandingan, Peluang Timnas Indonesia Ikut Tampil
-
Harga Minyak Dunia Kembali Mendidih, Gegara Aksi AS Mau Akhir Perang Rusia-Ukraina
-
Harga Minyak Dunia Merosot Imbas Stok AS Melonjak
-
Daftar 39 Negara yang Sudah Lolos ke Piala Dunia 2026, Banyak Kejutan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
KPK Bidik Raksasa Sawit Jadi Tersangka Korporasi di Kasus Suap Inhutani V
-
Menteri PANRB Rini Widyantini: Paguyuban PANRB Perkuat Ekosistem Birokrasi Kolaboratif
-
Orang Tua Wajib Waspada! Kapolri Sebut Paham Ekstrem Kini Susupi Hobi Game Online Anak
-
Aset Sudah Disita tapi Belum Diperiksa, KPK Beri Sinyal Tegas untuk Ridwan Kamil
-
Indonesia Resmi Akhiri KLB Polio Tipe 2, Menkes Ingatkan Anak-anak Tetap Harus Vaksin Sesuai Usia
-
Jaga Warga Diperluas hingga Pedukuhan, Kapolri Tekankan Penyelesaian Masalah Lewat Kearifan Lokal
-
Polisi: Pelaku Ledakan SMAN 72 Pesan Bahan Peledak Online, Kelabui Ortu Pakai Alasan Eskul
-
Kapolri dan Sri Sultan Pimpin Apel Jaga Warga, Perkuat Keamanan Berbasis Komunitas di DIY
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria