Suara.com - Parlemen Amerika akhirnya menyetujui pemberian pinjaman sebesar 1 miliar dolar Amerika atau sekitar Rp11 triliun kepada Ukraina. Rencana untuk memberikan pinjaman kepada Ukraina pertama kali dilontarkan oleh Presiden Barrack Obama. Dana tersebut untuk membantu stabilitas keuangan di Ukraina yang tengah dilanda krisis politik sejak digulingkannya Presiden Victor Yanukovich.
385 anggota parlemen setuju dengan pemberian pinjaman kepada Ukraina dan hanya 23 orang yang menolak. Juru bicara parlemen Amerika John Boener mengatakan,“Langkah yang bisa diambil saat ini adalah bekerja sama dengan pemerintahan Obama dan memperkuat tangan mereka untuk menangani situasi yang sulit di Ukraina.”
Kepala Senat Komite Luar Negeri, Roberto Menendez mengatakan, tim panel akan mengupayakan agar dana pinjama tersebut bisa cair minggu depan. Sementara itu, Senator Ed Roye dari Repulik akan bekerja sama dengan Senator Menendez dari Demokrat untuk memberikan bantuan tambahan kepada Ukraina.
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri John Kerry mengatakan, Amerika bekerja sama dengan Dana Moneter Internasional serta rekan kerja internasional lain untuk menggabungkang paket bantuan dalam rangka mengembalikan stabilitas keuangan di Ukraina. Kata Terry, paket bantuan tersebut termasuk pinjama 1 miliar dolar Amerika dari pemerintahan Barrack Obama. (Bloomberg)
Berita Terkait
-
On This Day: Lahirnya Bintang Ukraina Andriy Shevchenko, Legenda AC Milan
-
Nyaris Mati saat Perang Lawan Ukraina, TNI Ogah Peduli Nasib Satria Kumbara, Kenapa?
-
Dubes Rusia: Kami Tak Rekrut WNI Jadi Tentara, Satria Umbara Sendiri yang Mau
-
Trump dan China Dukung Perundingan Damai Rusia-Ukraina, Eropa Masih Skeptis
-
Kronologi Trump Bertemu Vladimir Putin, Kini Minta Ukraina Segera 'Mengalah'
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
Regulasi Terus Berubah, Penasihat Hukum Internal Dituntut Adaptif dan Inovatif
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre