Suara.com - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh akan menyalurkan bantuan benih dan peralatan pertanian kepada mantan penanam ganja di Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie.
"Ini merupakan salah satu program pembangunan alternatif yang dilakukan agar penanam ganja dapat beralih ke tanaman pertanian atau perkebunan yang juga memiliki nilai ekonomi cukup besar," kata Kepala BNNP Aceh Saidan Nafi di Banda Aceh, Senin (17/3/2014).
Dijelaskannya, program alternatif pembangunan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2014 tersebut akan diberikan kepada sepuluh orang petani di Kabupaten Pidie.
"Mereka ini nantinya akan mendapatkan bantuan pertanian sesuai dengan kesepakatan dengan areal yang diberikan setiap penerima manfaat seluas satu hektare," katanya.
Ia mengatakan program pemberdayaan terhadap mantan penanam ganja di Kecamatan Tangse tersebut juga bekerja sama dengan para keuchik/kepala desa dan muspika setempat.
Menurut dia, jika menanam ganja maka kehidupan yang dijalani tidak akan aman karena akan terus diburu oleh aparat keamanan dan jika mengembangkan tanaman pertanian dan perkebunan hidup lebih nyaman dan tenang.
Pihaknya optimistis dengan keberhasilan program pemberdayaan alternatif yang dinikmati mantan penanam ganja terhadap berbagai tanaman pertanian dan perkebunan yang dikembangkan, maka upaya menekan penanaman ganja dapat terwujud di masa mendatang.(Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka