Suara.com - Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Joko Widodo (Jokowi) meminta supaya tim pemenangan pemilihan presiden (Pilpres) yang dibentuk kedua tim ini bisa memenangkan dirinya pada Pilpres 9 Juli mendatang.
"Sehingga 9 Juli nanti pemenangnya adalah Jokowi," ujar Jokowi di Kantor DPP Partai Nasdem, di kawasan Menteng, Jakarta, Jumat (2/5/2014).
Dia meminta, tim ini harus bisa bergerak dengan baik dengan memanfaatkan waktu yang tinggal 60 hari menyambut Pilpres.
"Besok waktunya kita masuk ke aksi, kerja. Baik di darat masuk berikan serangan darat, yang udara masuk ke serangan udara, kalau ada laut dan diperlukan, kita masuk ke serangan lewat laut," papar Jokowi.
Lewat tim pemenangan ini, Jokowi berharap bisa menyiapkan isu, informasi, untuk menaikan citra, baik yang positif dan menghentikan citra yang negatif.
"Sudah tidak ada waktu lagi. Dua hal tadi, darat dan udara harus bekerja," tuturnya.
Selain dua pasukan tadi, Jokowi juga mengatakan tim pemenangan ini memiliki gerakan bawah tanah yang berasal dari relawan.
"Gerakan ini yang kita punya besar sekali, banyak di titik-titik yang banyak, yang saya sendiri tidak tahu," tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
Terkini
-
"Segel Tambang, Bukan Wisata Alam": Warga Puncak Sampaikan Protes ke Menteri LH
-
Pengurus PWI Pusat 2025-2030 Resmi Dikukuhkan, Meutya Hafid Titip Pesan Ini
-
Mardiono Terbuka Merangkul Kubu Agus Suparmanto: Belum Ada Komunikasi, Belum Lihat Utuh SK Kemenkum
-
KAI Antisipasi Ledakan 942 Ribu Penumpang di HUT TNI Besok: Ambulans dan Medis Kami Siapkan
-
Kembalikan 36 Buku Tersangka Kasus Demo Agustus, Rocky Gerung Berharap Polisi Baca Isinya, Mengapa?
-
Kasus Siswa Keracunan MBG di Jakarta Capai 60 Anak, Bakteri jadi Biang Kerok!
-
Polisi Masih Dalami Sosok 'Bjorka' yang Ditangkap di Minahasa, Hacker Asli atau Peniru?
-
Rano Karno Sebut Penting Sedot Tinja 3 Tahun Sekali: Kalau Tidak bisa Meledak!
-
Korban Tewas Ponpes Al Khoziny Ambruk Jadi 14 Orang, Tim DVI Terus Identifikasi Santri Belasan Tahun
-
Diragukan Bjorka Asli, Dalih Polisi Ciduk WFH Pemuda Tak Lulus SMK yang Diklaim Bobol Data Bank