Suara.com - Sejumlah atlet memberikan dukungannya kepada bakal calon presiden (capres) Joko Widodo (Jokowi) dalam acara "Deklarasi Atlet Nasional Dukung Jokowi" di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (26/5/2014). Termasuk di antaranya adalah perenang I Gede Siman Sudartawa, petinju Chris John, hingga perenang Richard Sam Bera.
Siman yang masih berumur 19 tahun, termasuk yang menyatakan memberikan dukungannya ke Jokowi. Atlet yang merupakan pemilih pemula ini mengaku memberikan dukungan lantaran terinspirasi oleh keluarganya.
"Kenapa saya ngedukung Pak Jokowi? Karena kedua orang tua saya mengatakan ke saya, (bahwa) beliau orang yang bagus, perhatian ke atlet, masyarakat, merakyat. Nyaman aja (beri dukungan) ke Jokowi," kata peraih medali emas SEA Games 2013 ini.
Sementara itu, petinju Chris John juga mengaku ngefans kepada Jokowi hingga memberikan dukungannya. Dia juga berharap Jokowi nantinya bisa menyejahterakan atlet dan para mantan atlet.
"Saya fans Pak Jokowi. Kita berharap banyak, mudah-mudahan beliau terpilih menjadi presiden dan mendengarkan suara kami, atlet dan mantan atlet," kata Chris.
Di bagian lain, perenang Richard Sam Bera mengatakan bahwa dukungan ini sudah dijaring sejak lama. Menurutnya, ada ratusan dukungan yang datang dari para atlet dan mantan atlet.
"Dukungan ini akan berseri. Artinya, masih banyak atlet yang memberikan dukungan. Seperti teman-teman atlet badminton yang juga memberikan dukungannya. Hanya saja, mereka tidak bisa hadir ke deklarasi ini karena baru pulang bertanding dari India," tutur Richard.
Richard mengatakan bahwa untuk saat ini, dukungan bagi Jokowi sudah mengalir anara lain dari atlet silat, badminton, renang, tinju, serta senam.
"Sifatnya kita merangkul saja, bagi yang ingin memberikan duungan kepada Jokowi. Kita juga tidak melarang atlet lain bergabung ke sini," tutur Richard.
Berita Terkait
-
IPW: Penetapan Tersangka Roy Suryo Cs Sesuai SOP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Polda Metro Jaya Tetapkan 8 Tersangka dalam Kasus Ijazah Jokowi
-
3 Fakta Ancaman Penjara Roy Suryo: Pasal Berlapis Gegara Kasus Ijazah Jokowi
-
Polda Metro Jaya Bagi Dua Klaster Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo di Klaster 2
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
KPAI: Mental Gen ZAlpha Kian Rentan, Risiko Balas Dendam Korban Bullying Meningkat
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 10 November 2025: Waspada Hujan & Petir di Sejumlah Kota
-
Pimpin Ziarah Nasional di TMPNU Kalibata, Prabowo: Jangan Sekali-sekali Lupakan Jasa Pahlawan
-
Ketua DPD Raih Dua Rekor MURI Berkat Inisiasi Gerakan Hijau Nasional
-
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini, Senin 10 November 2025
-
Kondisi Terduga Pelaku Ledakan SMA 72 Jakarta Membaik Usai Operasi, Polisi Fokus Pemulihan
-
Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
-
Polemik Pahlawan Nasional: Soeharto Masuk Daftar 10 Nama yang akan Diumumkan Presiden Prabowo
-
Soeharto, Gus Dur, Hingga Marsinah Jadi Calon Pahlawan Nasional, Kapan Diumumkan?
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain