Suara.com - Juru bicara Joko Widodo, Anies Baswedan, mengatakan isu terbaru yang menyebutkan Jokowi boneka Prabowo Subianto merupakan fitnah.
"Pak Jokowi itu dituding boneka Prabowo tahun 2012, kita semua tidak ingat ada tuduhan itu, Majalah Tempo itu cover-nya. Wajahnya separo Jokowi separo Prabowo," kata Anies pada saat menutup konferensi pers Jokowi-Jusuf Kalla di Holiday Inn Bandung, Jawa Barat, Kamis (3/7/2014).
Menurut Anies, yang terjadi adalah sebaliknya. Jokowi akan menghentikan langkah Prabowo untuk menjadi Presiden RI.
Anies tidak menjelaskan lebih lanjut bagaimana isu tersebut muncul dan siapa yang mengelolanya.
Anies mengatakan isu semacam itu bukan kali pertama untuk menyerang Jokowi. Sebelumnya, Jokowi juga dituding menjadi boneka Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDI Perjuangan.
"Kemarin tak terbukti, dan besok Insya Allah tak akan terbukti," katanya.
"Kalau untuk meneruskan mafia minyak, mafia beras, mafia daging, mafia haji, mafia Hambalang, mafia lumpur, pilihannya jelas siapa. Tapi kalau ingin menghentikan itu semua Jokowi-JK menjadi pilihan. Lihatlah siapa akan membuat perubahan," kata rektor Universitas Paramadina Jakarta.
Pemilu Presiden 2014 diikuti dua pasangan kandidat. Pasangan kandidat nomor urut pertama Prabowo-Hatta Rajasa dan nomor urut dua Jokowi-JK.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Pimpinan DPR Gelar Rapat Koordinasi Besar di Aceh, Matangkan Langkah Pemulihan Pascabencana 2026
-
Malam Tahun Baruan di Bundaran HI? Simak Aturan Main dari Mas Pram Agar Gak Kena Macet
-
Sumatra Tak Lagi Tanggap Darurat, Separuh Kabupaten/Kota Diklaim Telah Masuk Masa Transisi Pemulihan
-
Mensesneg: 24 Perusahaan Pemegang HPH dan HTI Diaudit Kementerian Kehutanan
-
Antisipasi Cuaca Ekstrem Saat Perayaan Malam Tahun Baru 2026, Pemprov DKI Lakukan Ini
-
KPK Ungkap Alasan Hentikan Penyidikan Kasus Tambang Nikel Konawe Utara
-
Lebih 'Merdeka' di Balai Kota, Pramono Anung Blak-blakan: Jujur, Enak Jadi Gubernur
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus Eiger