Suara.com - Para kader Partai Golkar yang tergabung di dalam wadah Eksponen Ormas Tri Karya Golkar mendesak agar Musyawarah Nasional Partai Golkar segera dilaksanakan selambat – lambatnya 4 – 8 Oktober 2014.
Ketua Dewan Eksponen Ormas Tri Karya Golkar, Suhardiman, mengatakan desakan tersebut sesuai dengan amanat AD/ART Partai Golkar yang mengatur siklus lima tahun pergantian kepengurusan DPP Partai Golkar.
"Maka, saya selaku pendiri SOKSI dalam rapat dan konsultasi bersama Presidium Depinas SOKSI dan jajarannya telah mengambil beberapa keputusan," kata Suhardiman melalui email kepada suara.com, Kamis (10/7/2014).
Keputusan rapat konsultasi tersebut, antara lain, setelah mencermati dan mengkaji kepemimpinan dan kinerja Aburizal Bakrie selaku Ketua Umum Partai Golkar dari 2009 – 2014, dapat disimpulkan Aburizal gagal membesarkan partai.
Kegagalan terbukti pada Pileg April 2014 yang hanya bisa meraih posisi sebagai peraih suara nomor dua (14,5 persen) sesudah PDI Perjuangan (18,5 persen).
Jumlah perolehan kursi DPR RI telah menurun dari 106 buah (2009) berkurang menjadi 91 buah kursi (2014). Bahkan, Aburizal yang telah ditetapkan sebagai bakal capres Partai Golkar sejak akhir Juni 2012 telah gagal sama sekali menjadi capres maupun cawapres dalam Pilpres 9 Juli 2014.
"Keputusan ARB turun berkoalisi dengan parpol kecil di dalam kubu Prabowo – Hatta telah merendahkan harkat dan martabat Partai Golkar yang selama ini dikenal sebagai aset bangsa," kata Suhardiman.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
-
Tiga Hari ke Depan, Para Pemimpin Dunia Rumuskan Masa Depan Pariwisata di Riyadh
-
Terkuak! Siswa SMAN 72 Jakarta Siapkan 7 Peledak, Termasuk Bom Sumbu Berwadah Kaleng Coca-Cola
-
Drama 6 Jam KPK di Ponorogo: Tiga Koper Misterius Diangkut dari Ruang Kerja Bupati Sugiri Sancoko
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Revolusi Digital Korlantas: Urus SIM, STNK, BPKB Kini Full Online dan Transparan, Pungli Lenyap
-
Babak Baru Horor Nuklir Cikande: 40 Saksi Diperiksa, Jejak DNA Diburu di Lapak Barang Bekas
-
Dua Menko Ikut ke Sydney, Apa Saja Agenda Lawatan Prabowo di Australia?
-
Tak Hanya Game! Politisi PKB Desak Pemerintah Batasi Medsos Anak Usai Insiden Ledakan SMA 72 Jakarta