Suara.com - Tim Prabowo-Hatta Rajasa akan menyampaikan kesimpulan dari sidang sengketa pemilu presiden ke Mahkamah Konstitusi, Selasa (19/8/2014). Dalam kesimpulan tersebut, tim Prabowo-Hatta memberikan tiga alternatif kepada hakim Mahkamah Konstitusi.
Salah satu tim Prabowo-Hatta, Habiburokhman mengatakan, salah satu alternatif tersebut adalah mendiskualifikasi pasangan Jokowi-Jusuf Kalla sebagai peserta pemilu presiden.
Menurut dia, keterangan saksi-saksi di sidang MK mempelihatkan telah terjadi kecurangan selama berlangsungnya pemilu presiden.
“Fakta yang muncul di persidangan ternyata memperkuat dalil kita. Bahkan saksi yang dihadirkan KPU di daerah juga mengakui bahwa mereka mengabaikan rekomendasi dari Bawaslu. Bahkan saksi dari KPU juga menyatakan tidak ada pemungutan suara di sana. Karena itu, kami optimistis MK akan mengabulkan gugatan kami,” kata Habiburokhman kepada suara.com melalui sambungan telepon, Selasa (19/8/2014).
Habiburokhman mengatakan, tim Prabowo-Hatta sudah melakukan yang terbaik dengan menghadirkan saksi-saksi terkait dugaan kecurangan yang terjadi selama pemilu presiden.
Berdasarkan keterangan saksi tersebut, tim Prabowo-Hatta memberikan tiga alternatif. Alternatif pertama adalah pasangan Prabowo-Hatta dinyatakan sebagai pemenang pemilu presiden dengan raihan 50,26 persen suara. Alternatif kedua yaitu mendiskualifikasi pasangan Jokowi-JK dan alternatif ketiga menggelar pemilu ulang di sejumlah daerah yang terjadi praktik kecurangan.
Habiburokhman menambahkan, Prabowo tidak memberikan instruksi apa pun menjelang keputusan akhir MK pada Kamis (21/8/2014) nanti. Dia hanya meminta seluruh tim untuk menanti keputusan MK dan berharap hakim konstitusi membuat keputusan yang terbaik.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun