Suara.com - Anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan Aria Bima mengungkapkan setelah UU tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD disahkan, haknya untuk memilih dan dipilih menjadi pimpinan DPR hilang.
"Ya, untuk komisi hanya turunannya, gara-gara paket saya gak punya hak pilih dan memilih pimpinan DPR, kan," kata Aria di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (14/10/2014).
Aria mengatakan ia sudah tiga periode terpilih menjadi anggota DPR dan baru kali ini tidak punya hak di Parlemen.
Terkait hubungan Koalisi Indonesia Hebat dengan Koalisi Merah Putih yang telah menyetujui pengesahan UU MD3, Aria mengatakan tetap baik, apalagi sekarang sedang persiapan paripurna pembagian komisi DPR.
"Oh komunikasi terus. Supaya kinerja dewan ini cepat dan optimal, kalau ini hanya sapu bersih nanti enam bulan ga kerja ini, kaya koalisi kerakyatan dan koalisi kebangsaan," kata Aria.
Ia berharap Koalisi Merah Putih tidak menggunakan sistem paket untuk pembagian komisi.
"Paket-paketan itu dilebur dululah, dan paket-paket ini tidak mengoptimalkan kinerja (DPR). (Idealnya) proporsional, sesuai dengan perolehan suara di legislatif," kata Aria.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?
-
Beri Kontribusi Besar, DPRD DKI Usul Tempat Pengolahan Sampah Mandiri di Kawasan Ini