Suara.com - Wakil Sekretaris Jenderal PPP Syaifullah Tamliha memastikan Ketua Umum Suryadharma Ali tidak akan menghadiri Muktamar PPP VIII yang akan diselenggarakan oleh kubu Emron Pangkapi dan Rohmahurmuzy di Surabaya mulai Rabu (15/10/2014) hingga Sabtu (18/10/2014).
"Tentu beliau punya pertimbangan-pertimbangan sendiri untuk tidak hadir," ujar Tamliha di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (14/10/2014).
"Secara fisik yang diperlukan kan kehadiran Ketum. Kalau pengurus bisa hadir bisa tidak. Kalau ke Surabaya pak SDA menyatakan tidak akan hadir," sambungnya lagi.
Hingga kini PPP masih terjerat konflik internal yang mengakibatkan partai berlambang Ka'bah itu menjadi dua kubu.
Menurut Tamliha yang berada di kubu SDA menegaskan masih menunggu tokoh yang dituakan dalam PPP untuk memberikan fatwa untuk menyelesaikan konflik yang berlangsung terbuka sejak SDA menyatakan dukungan ke Prabowo.
"Insya Allah hari ini mbah Maimun sudah tiba di tanah air sebagai ketua majelis syariah dan tentu kita menunggu fatwanya," kata Tamliha.
Dia juga menegaskan, selama Ketum PPP masih diketuai SDA, sikap PPP akan tetap berada di dalam Koalisi Merah Putih (KMP).
"Kalau ketumnya pak SDA posisinya PPP tetap di KMP," tegas Tamliha.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah
-
BGN Memperketat Syarat Sopir MBG Pasca Insiden Cilincing, SPPG Tak Patuh Bisa Diberhentikan
-
Bupati Kini Jadi 'Dirigen' Program MBG, Punya Kuasa Tutup Dapur Nakal
-
Program MBG Bikin Ibu di Lumajang Kantongi Ratusan Ribu, Ekonomi Lokal Melesat
-
Babak Penentuan Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Gelar Perkara Khusus Senin Depan
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis
-
Sosialisasi Program Pendidikan Gratis, SMK Negeri 2 Nabire Hadirkan Wali Murid