Suara.com - Di sidang paripurna DPR sore ini, anggota Fraksi PAN Yandri Susanto interupsi soal keputusan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak bersubsidi.
"Presiden sudah mengumumkan kenaikan harga BBM, bagi saya itu tidak pro rakyat. Oleh karena itu kita perlu sikapi dengan jeli dan bijaksana, karena kita sinyalir apa yang disampaikan presiden tidak sesuai dengan program rakyat," kata Yandri.
"DPR sebagai wadah aspirasi rakyat perlu menyikapi dengan cara, kita harus menanyakannya, dan meminta klarifikasi dari pemerintah yang semena-mena menaikkan harga BBM. Sementara harga minyak dunia turun," Yandri menambahkan.
Interupsi yang disampaikan Yandri kemudian diinterupsi lagi oleh anggota DPR yang lain. Yandri juga mengusulkan agar DPR menggunakan hak interpelasi terkait kenaikan harga BBM.
"Saya usulkan anggota gunakan hak interpelasi," katanya.
Menanggapi usulan Yandri, pimpinan sidang, Setya Novanto, menyarankan agar usulan semacam itu disampaikan oleh komisi.
"Kita tampung pada komisi terkait," kata Setya Novanto.
Sejatinya, agenda rapat paripurna sore ini adalah penyerahan dan pengesahan nama anggota fraksi untuk ditempatkan di komisi dan alat kelengkapan dewan. Selain itu, laporan badan legislasi DPR mengenai rancangan peraturan DPR tentang pengelolaan tenaga ahli dan staf administrasi anggota DPR.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Negosiasi Panas Krisis Iklim Kandas Gegara Kebakaran di Dapur COP30, Apa Penyebabnya?
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK