Suara.com - Dua relawan perempuan yang diculik oleh kelompok militan Al Qaeda tampil dalam video yang beredar di dunia maya. Dua perempuan tersebut – Greta Ramelli (20 tahun) dan Vanessa Marzullo (21 tahun) – diculik di Aleppo, Suriah, Agustus tahun lalu ketika tengah menjadi relawan di negara yang tengah terlibat perang saudara tersebut.
Dalam video yang beredar di dunia maya tersebut, Greta dan Vanessa mengenakan baju hitam dan juga kerudung berwarna hitam. Mereka membacakan naskah ke kamera dari lokasi yang belum diketahui.
“Kami memohon pemerintah Italia dan juga para mediator agar bisa membawa kami pulang ke rumah untuk merayakan Natal. Kami dalam bahaya dan mungkin akan dibunuh,” kata mereka.
Greta dan Vanessa menyatakan, pemerintah Italia dan juga mediator bertanggung jawab atas nyawa mereka berdua. Video tersebut kemungkinan direkam dua minggu lalu. Karena, salah satu perempuan di video itu memegang kertas yang bertuliskan “17 12 14 Wednesday”.
Greta dan Vanessa kemungkinan diculik oleh kelompok Jabhat al-Nusra yang berafliasi dengan Al Qaeda dan bukan oleh kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Rekaman video tersebut belum bisa diverifikasi dan juru bicara Kementerian Luar Negeri Italia belum mau memberikan komentar. (Mirror)
Berita Terkait
-
Suriah Memanas: Serangan Udara Israel dan Klaim Mengejutkan dari Mantan Pemimpin Al-Qaeda
-
Rencana Penyerangan Konser Taylor Swift Bikin Heboh, Ada Materi ISIS dan Al-Qaeda di Rumah Tersangka
-
Kelompok ISIS dan Al-Qaeda Akan Lakukan Bom di Konser Taylor Swift
-
Jaringan Al Qaeda Mulai Berani Serang Polisi di Malaysia, Singapura Bersiap
-
Al Qaeda Peringatkan Orang Islam Tidak ke Piala Dunia 2022: Qatar Bawa Orang-orang Tak Bermoral ke Semenanjung Arab
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
DPR Bikin Aplikasi Pantau Reses Anggota, Dasco: Semua Wajib Pakai
-
Kualitas Udara Jakarta Pagi Ini Terburuk Ke-5 Dunia, Warga Diimbau Wajib Masker
-
Tiga Notaris Jadi Saksi Kunci, KPK 'Kuliti' Skema Mafia Tanah Tol Sumatera
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Identifikasi Korban Terus Berlanjut, 53 Jenazah Teridentifikasi!
-
Nobel Perdamaian 2025 Penuh Duri: Jejak Digital Pro-Israel Penerima Penghargaan Jadi Bumerang
-
Birokrasi Jadi Penghambat Ambisi Ekonomi Hijau Indonesia? MPR Usul Langkah Berani
-
Jejak Korupsi SPBU Ditelusuri, KPK dan BPK Periksa Eks Petinggi Pertamina
-
'Tsunami' Darat di Meksiko: 42 Tewas, Puluhan Hilang Ditelan Banjir Bandang Mengerikan
-
Prajurit TNI Gagalkan Aksi Begal dan Tabrak Lari di Tol Kebon Jeruk, 3 Motor Curian Diamankan
-
Di The Top Tourism Leaders Forum, Wamendagri Bima Bicara Pentingnya Diferensiasi Ekonomi Kreatif