Suara.com - Menu french fries alias kentang goreng yang disajikan restoran cepat saji ternama di Osaka, Jepang, membuat seorang pelanggan terkejut setengah mati. Betapa tidak kaget, si pelanggan menemukan sebutir gigi manusia di dalam makanan tersebut.
Sebuah televisi setempat melaporkan, si pelanggan mengadukan temuan itu ke pihak manajemen restoran. Sebutir gigi itu kabarnya ikut tergoreng bersama kentang goreng yang disajikan.
Perusahaan pengelola restoran cepat saji itu kemudian memerintahkan penyidik independen untuk menyelidiki temuan itu. Berdasarkan penyelidikan, ternyata benar bahwa benda itu adalah gigi manusia.
"Saya mendapat permintaan maaf dari manajer toko," kata si pelanggan yang tak disebutkan namanya.
"Si manajer tidak menjelaskan bagaimana gigi itu bisa ada di dalam dan langkah apa yang akan mereka ambil di masa yang akan datang," kata perempuan itu seperti dikutip televisi JNN.
"Saya punya anak kecil dan saya takut mereka bisa memakannya lalu tersedak," katanya lagi.
Lansiran Asahi, tidak diketahui bagaimana gigi itu bisa tercampur dengan kentang goreng. Pihak restoran mengatakan, tidak ada karyawan yang kehilangan gigi di outlet restoran tersebut. Pihak restoran juga sangsi jika gigi itu terbawa dari pabrik Amerika Serikat yang mengirimkan bahan bakunya.
Insiden ini bukan yang pertama kali terjadi di restoran cepat saji cabang Jepang itu. Sebelum penemuan gigi pada bulan Agustus tahun lalu, ada juga pelanggan yang melaporkan temuan bahan vinil dalam ayam nugget di outlet Misawa. Pelanggan di outlet Koriyama juga pernah melaporkan temuan plastik di es krim sundae yang dijual di restoran cepat saji itu.
Sebelumnya, pengelola restoran diminta memindahkan pabrik produksi nugget-nya ke sebuah perusahaan Thailand menyusul adanya kekhawatiran akan kualitas bahan baku yang diproduksi pemasoknya di Cina. Pada bulan Juli 2014, Cina menutup Shanghai Husi Food Co. salah satu perusahaan yang memasok daging bagi sejumlah restoran cepat saji lantaran diduga mencampur daging kedaluwarsa dengan daging segar. (Rawstory)
Berita Terkait
-
Nasi Diganti Kentang Goreng, Penampakan MBG Makin Jadi Sorotan: Buang-buang Anggaran
-
Ngeri! Pesan Fish and Chips di India, Pria Inggris Ini Malah Dapat 'Kotoran dan Keripik'
-
Foto Kentang Goreng V BTS Picu Kontroversi, Kini Dianggap Tak Empati dengan ARMY Palestina
-
Resep Kentang Goreng Renyah Gurih, Rasanya Seenak Bikinan Restoran Cepat Saji
-
Resep Kentang Goreng Cantik ala Chef Vindy Lee, Camilan Simpel Slay!
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Detik-Detik Geng Motor Bersenpi Serang Warkop di Tanah Abang, Tembak Pemilik dan Karyawan
-
Api Mengamuk di Kantor Bupati Bulukumba, 4 Mobil Dinas Jadi Arang, Ini Dugaan Penyebabnya
-
Mendagri: Inspektorat Daerah Harus Kawal Program Prioritas dan TKD
-
Mendagri Minta Pemda Tidak Bergantung pada Dana Pusat, Dorong Inovasi Pendapatan Daerah
-
KPK Dalami Informasi dari Pansus Haji dalam Dugaan Korupsi Kuota dan Penyelenggaraan Haji
-
Refly Harun Tanggapi Analisis Said Didu soal Langkah Prabowo Lepas dari 'Geng Solo Oligarki Parcok'
-
Mendagri Dorong Kepala Daerah Perkuat Pengawasan dengan Optimalkan Peran APIP
-
Dibunuh-Perkosa Atasan, Dina Oktaviani Ternyata Karyawati Alfamart KM 72 Tol Cipularang
-
Sempat Mengigau, Kronologi Tabrakan di Udara Tewaskan Praka Zaenal Mutaqim Jelang HUT TNI
-
Belajar dari Tragedi Ponpes Al Khoziny, DPR Desak Evaluasi Nasional Bangunan Pesantren Tua