Suara.com - Gunung Soputan di Kabupaten Minahasa Tenggara, Provinsi Sulawesi Utara meletus pukul 11.38 WITA dengan ketinggian debu vulkanik 4.000 meter dan ditiup angin ke arah barat daya.
"Hingga kini tidak ada letusan susulan setelah letusan utama," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Soputan Asep, di Tomohon, Minggu (18/1/2015).
Sebelum terjadi letusan, kata Asep, terjadi peningkatan aktivitas kegempaan sejak Rabu (14/1) hingga Jumat (16/1) dan puncaknya Sabtu (17/1), kemudian ditandai dengan letusan pada hari ini.
"Gempa vulkanik dalam, vulkanik dangkal, gempa guguran bahkan gempa embusan yang terekam, bahkan dalam sehari mencapai puluhan. Suplai energi ini diakhiri dengan letusan," terangnya.
Selain melontarkan debu vulkanik, kata dia, terpantau juga terjadi guguran lava pijar yang meluncur ke arah barat lereng sejauh 500 meter.
Pascaletusan menurut dia, masih terekam tremor yang mengindikasikan masih terjadi suplai-suplai energi dari di dasar kawah serta kemungkinan terjadi pembentukan kubah lava di puncak Gunung Soputan.
"Status Gunung Soputan masih siaga dengan radius bahaya sejauh 6,5 kilometer," jelasnya.
Di bulan ini Gunung Soputan meletus sebanyak dua kali pada Selasa (6/1) pukul 02.47 WITA dan 19.47 WITA. Pasca letusan kembali menunjukkan peningkatan aktivitas kegempaan. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Semua Agama Dapat Porsi, Menag Nazaruddin Umar: Libur Nasional 2026 Sudah Adil
-
Presiden Prabowo 'Ketok Palu!' IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik 2028 Lewat Perpres Baru
-
Penggugat Ijazah Gibran Bantah Bagian dari Musuh Keluarga Jokowi: Saya Tidak Sedang Mencari Musuh!
-
Rekam Jejak Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo, Narkoba hingga Video Rampok Uang Negara
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'