Suara.com - Rute dan izin penerbangan di Papua, khususnya di Bandar Udara Kelas I Khusus Sentani, Jayapura, dipastikan normal, walaupun saat ini Kementerian Perhubungan membuat kebijakan tegas terkait dengan carut marutnya perizinan terbang usai terjadi kasus pesawat AirAsia QZ8501.
Kepala Bandar Udara Kelas I Khusus Sentani Herson di Sentani , Selasa (20/1/2015), mengatakan terkuaknya carut marut rute dan izin terbang usai peristiwa jatuhnya pesawat AirAsia tidak mempengaruhi penerbangan di Papua.
"Jadi komite slot yang mengatur pergerakan pesawat di Bandara Sentani memastikan bahwa rute dan perizinan yang ada di slot sama," katanya.
Menurut Herson rute dan izin penerbangan di Papua tidak ada masalah, baik lingkup Papua maupun ke luar Papua.
"Masing-masing maskapai penerbangan mematuhi aturan yang telah dibuat oleh pihak bandara dan aturan kebandarudaraan," ujarnya.
Dia menjelaskan jika saja di Bandar Udara Sentani, AirAsia juga beroperasi, mungkin saja pihaknya akan melakukan pengecekan jadwal dan perizinan.
"Jadi peristiwa jatuhnya AirAsia karena jadwal dan perizinan tidak berpengaruh sama sekali di Bandar Udara Sentani," katanya.
Dia menambahkan dalam sehari Bandar Udara Sentani melayani 200 penerbangan sejak pagi hingga sore, dari sekitar 11 maskapai penerbangan yang beroperasi di Papua.
"Belum ada rencana penambahan maskapai penerbangan lagi mengingat lahan parkir untuk pesawat tidak memadai," ujarnya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Geger Jaket Berisi Ratusan Butir Peluru di Sentani Jayapura, Siapa Pemiliknya?
-
Bandara Ahmad Yani Semarang Kembali Buka Rute Internasional
-
Sentani, Danau Indah dengan Luas Mencapai Sembilan Ribu Hektare di Papua
-
Kemenhub Soal Insiden Pesawat Trigana Air Keluarkan Api di Bandara Sentani: Tak Ada Korban Jiwa
-
Mesin Pesawat Trigana Air Mendadak Keluar Api di Sentani, Penumpang Panik Ada yang Loncat Keluar
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir