Suara.com - Wakil Ketua DPR Fadli Zon berharap Ketua KPK Abraham Samad dan Pelaksana Tugas (Plt) Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristyanto agar saling dihadapkan atau dikonfronti, terkait testimony Hasto soal pertemuan Abraham dengan elit PDI Perjuangan.
"Dikonfrontasikan saja pihak terkait itu. Kalau perlu Pak Hasto dikonfrontasikan saja dengan Pak Abraham. Biar bisa dicocokan," kata Fadli di DPR, Jakarta, Senin (9/1/2015).
Hal itu ditujukan supaya tidak ada lagi perang opini. Sebab, tambahnya, saat ini masyarakat sudah mulai lelah dengan pernyataan-pernyataan yang semakin liar.
"Memang sudah seharusnya begitu, kalau biarkan ini berkepanjangan repot. Masyarakat sudah lelah dengan polemik yang tidak berkesudahan, menguras waktu, tenaga dan pikiran," paparnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Hasto mengaku kalau Abraham Samad sempat melobi tim sukse Joko Widodo sepanjang masa Pilpres 2014 lalu.
Paling tidak ada enam pertemuan yang berlangsung di sejumlah tempat yang bertujuan untuk melobi kursi cawapres untuk menemani Jokowi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Hunian Sementara untuk Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun, Begini Desainnya
-
Tragedi Tol Krapyak: Kecelakaan Maut Bus PO Cahaya Trans Tewaskan 16 Orang, Disopiri Sopir Cadangan
-
Menko Yusril Jelaskan Alasan Pemerintah Pilih Terbitkan PP Atur Penugasan Polisi di Jabatan Sipil
-
Kena OTT KPK, Kajari HSU Dicopot Jaksa Agung, Satu Anak Buahnya Kini Jadi Buronan
-
Pramono Anung Siapkan Insentif untuk Buruh di Tengah Pembahasan UMP 2026
-
Waka BGN Minta Maaf Usai Dadan Dianggap Tak Berempati: Terima Kasih Rakyat Sudah Mengingatkan
-
Ogah Berlarut-larut, Pramono Anung Targetkan Pembahasan UMP Jakarta 2026 Rampung Hari Ini
-
Blak-blakan Dino Patti Djalal Kritik Menlu Sugiono agar Kemlu Tak Raih Nilai Merah
-
Tragedi Maut di Exit Tol Krapyak Semarang: Bus Cahaya Trans Terguling, 15 Nyawa Melayang
-
Pesan Hari Ibu Nasional, Deteksi Dini Jadi Kunci Lindungi Kesehatan Perempuan