Suara.com - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sidoarjo akhirnya membakar Al Quran raksasa milik Anang Asriyanto, warga Desa Glagaharum, Kecamatan Porong, Sabtu (14/2/2015) siang. Pembakaran dilakukan di halaman belakang kantor MUI Sidoarjo.
Ketua MUI Sidoarjo, Usman Bahri mengatakan semula pembakaran akan dilakukan di depan Pendopo Kabupaten. Namun dengan berbagai macam pertimbangan, pembakaran Al Quran raksasa berukuran panjang 2 meter dan lebar 2,40 meter dilakukan halaman belakang kantor MUI Sidoarjo.
Pantauan suara.com, sebelum dilakukan pembakaran, Al Quran raksasa itu dipotong kecil-kecil menjadi beberapa bagian. Tujuannya adalah untuk memudahkan proses pembakaran.
Pembakaran dihadiri pihak MUI Sidoarjo, Forum Pimpinan Kabupaten (Forpimka), serta perwakilan dari Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkab Sidoarjo.
Usman menjelaskan Al Quran raksasa ini tidak bisa disebut sebagai Al Quran karena banyaknya kesalahan. "Karena banyaknya kesalahan, lebih tepat disebut Mushaf bukan Al Quran," ujar Usman.
Pembakaran dilakukan karena MUI khawatir masyarakat mendapatkan penafsiran yang salah soal ajaran Islam. MUI khawatir Al Quran itu bisa menimbulkan kemusyrikan.
Sebelumnya 12 Januari 2015 silam lalu Anang mengklaim Al Quran dengan panjang 2 meter dan lebar 2 meter lebih dan beratnya 200 kg tiba-tiba muncul di kamar rumahnya. Awalnya, Anang mengaku tidak tahu siapa yang menaruh Al Quran itu di kamar tersebut.
Menyusul penemuan tersebut, MUI Sidoarjo turun tangan. Sehari sesudah penemuannya, Al Quran tersebut diamankan Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat. Al Quran dibawa agar tidak menimbulkan penafsiran yang macam-macam di kalangan masyarakat. Akhirnya keberadaan Al Quran itu terungkap. Anang mendapatkan Al Quran itu dengan cara membelinya seharga Rp42 juta. (Yovie Wicaksono)
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina