Suara.com - Kepolisian Resor (Polres) Solok Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), menangkap Sasma Yeni (40) seorang ibu rumah tangga pengedar narkoba jenis sabu-sabu.
Kapolres Solok Selatan, AKBP Ahmad Basahil didampingi Kasat Narkoba AKP Suarman di Padang Aro, Jumat, mengatakan pelaku ditangkap di rumahnya Jorong Bariang Nagari Lubuak Gadang Utara, Kecamatan Sangir pada Kamis (19/2/2015) sore, sekitar pukul 16.30 WIB.
Satu orang lagi, Indra alias In Songo (45) yang merupakan suami pelaku berhasil kabur.
Bersama pelaku, Polisi mengamankan 19 paket kecil sabu siap edar yang disembunyikan di dalam dompet dan ditaruh di pinggangnya.
"Setelah menangkap pelaku, petugas melakukan penggeledahan dan menemukan alat hisap sabu dua unit yang ditaruh di dalam tempat air minum, uang tunai Rp2 juta yang diduga hasil transaksi narkoba, korek api, timbangan, satu unit telepon selular serta gunting," ujarnya.
Pelaku, sebutnya, memang sudah menjadi target operasi akan tetapi pihaknya menunggu waktu yang tepat.
Sebetulnya, kata dia, pelaku sudah pernah ditangkap Polisi tetapi tidak ditemukan barang bukti, sehingga kembali dilepaskan.
Selain itu, tambahnya, saat dilakukan tes urine oleh petugas juga negatif, sehingga bisa dipastikan bahwa ia pengedar.
Dia menyebutkan ketika penangkapan tidak ada perlawanan oleh pelaku, hanya saja saat dibawa ke Mapolres suaminya sempat mengejar dan menabrak mobil polisi yang membuat kaca spion sebelah kiri pecah. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres