Suara.com - Penyidik Bareskrim Polri menjadwalkan pemeriksaan terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan dalam kasus dugaan penganiayaan pada hari ini, Kamis (26/2/2015). Namun, Novel dipastikan tidak akan memenuhi panggilan.
"Kemarin ada instruksi dari pimpinan KPK (Taufiequrachman Ruki) tak usah datang," kata kuasa hukum Novel, Muhammad Isnur.
Terkait alasan pimpinan KPK menginstruksikan Novel untuk tidak menghadiri pemeriksaan hari ini, Isnur mengaku belum tahu pasti alasannya.
"Saya kurang tahu alasannya, tapi yang kami tangkap dari statement Pak Ruki, ini mengganggu ketenangan KPK dalam memberantas Korupsi," kata dia.
Kasus dugaan penganiayaan yang menjerat Novel ditangani oleh Polda Bengkulu. Bareskrim dalam hal ini membantu untuk melayangkan surat pemanggilan kepada Novel karena yang bersangkutan berdomisili di Jakarta.
Kasus tersebut mulanya mencuat pada 2012 ketika terjadi konflik antara KPK dan Polri yang dikenal dengan Cicak vs Buaya jilid pertama.
Ketika itu, Novel menjadi penyidik utama kasus korupsi Kepala Korlantas Polri Irjen Djoko Susilo. Kasus Novel kemudian dihentikan oleh Susilo Bambang Yudhoyono selaku Presiden yang ketika itu juga terjadi konflik KPK vs Polri. Namun, kasus Novel kembali diusut Bareskrim di tengah kemelut KPK dan Polri tahun 2015.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka