Suara.com - Ibunda Hendriyansyah, Sutina, pernah menegur anaknya lantaran bertato. Saat itu, Hendriyansyah membuat tato bertuliskan "GBR" di lengan.
Hendriyansyah tak lain adalah lelaki yang meninggal dunia secara mengenaskan, Selasa (24/2/2015) dini hari. Hendriyansyah dibakar warga setelah ia dan teman-temannya gagal membegal pengendara sepeda motor di Jalan Masjid Baiturrahim, Kelurahan Pondok Karya, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Dari tato itu pula, identitas Hendriyansyah ketika itu dikenali ibunya saat masih berada di ruang jenazah rumah sakit.
"Saya pernah nanya kenapa tatoan? Ati-ati lho," kenang Sutina di rumah duka di RT 04/6, nomor 35, Larangan Utara, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, Jumat (27/2/2015).
Pada waktu ditanya ibunya, Hendriyansyah menjawab dengan santai.
"Ikut-ikutan saja bu," kata Sutina menirukan anaknya.
Hendriyansyah tidak mau bercerita kepada ibu mengenai alasan membuat tato. Dan pertanyaan itu tidak pernah terjawab sampai Hendriyansyah meninggal dunia.
Sutina sangat sedih, setelah lama tak berjumpa, begitu bertemu, anaknya sudah tidak bernyawa.
Di mata keluarga, Hendriyansyah dikenal sebagai sosok yang pendiam, meski demikian, anak ketiga dari lima bersaudara baik dan tidak pelit.
Hendriyansyah berasal dari keluarga broken home. Ia tamatan kelas 2 SMP. Ia dikenal sebagai pekerja keras. Selama ini, Hendriyansyah gonta-ganti pekerjaan, mulai dari tukang sablon, pengantar jasa antar air mineral, dan jasa cuci steam motor.
Mei 2015 nanti, usia Hendriyansyah genap 29 tahun. Atas peristiwa mengerikan yang menimpa anaknya, Sutina sekarang sudah bisa ikhlas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Cegah Penyalahgunaan, MKD Pangkas Titik Anggaran Reses Anggota DPR Menjadi 22
-
Sanjungan PSI Usai Prabowo Putuskan Siap Bayar Utang Whoosh: Cerminan Sikap Negarawan Jernih
-
Rumah Dijarah, MKD Pertimbangkan Keringanan Hukuman untuk Sahroni, Eko Patrio, dan Uya Kuya
-
Tertangkap! 14 ABG Pelaku Tawuran di Pesanggrahan Jaksel Bawa Sajam hingga Air Cabai
-
Bukan Penipuan! Ternyata Ini Motif Pria Tabrakan Diri ke Mobil di Tanah Abang
-
Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
Usman Hamid Sebut Soeharto Meninggal Berstatus Terdakwa: Sulit Dianggap Pahlawan