Suara.com - Badan Penyidik Kecelakaan Penerbangan Prancis (BEA), hari Jumat (3/4/2015), mengatakana bahwa "black box" kedua pesawat Germanwings 9525 telah ditemukan di lokasi jatuhnya pesawat. Dari hasil penyelidikan "black box" kedua tersebut, tim penyidik semakin yakin bahwa kopilot Germanwings, Andreas Lubitz, benar-benar sengaja menabrakkan pesawat.
"Hasil pembacaan pertama menunjukkan bahwa pilot (Lubitz) di dalam kokpit menggunakan moda pilot otomatis untuk menggerakkan pesawat menurun menuju ketinggian 100 kaki," bunyi pernyataan yang dirilis oleh kantor penyidik BEA.
"Lalu, si pilot beberapa kali memodifikasi setelan pilot otomatis untuk menambah kecepatan pesawat saat pesaat itu mengurangi ketinggian," lanjut pernyataan tersebut.
Sebelum "black box" kedua atau yang dikenal dengan nama Flight Data Recorder (FDR) ditemukan, tim penyidik sudah terlebih dahulu menemukan dan menganalisa Cockpit Voice Recorder (CVR). Dari rekaman kokpit terungkap bahwa pilot pesawat berada di luar kokpit, sementara sang kopilot mengunci diri di dalam kokpit. Sang pilot terdengar berupaya membuka paksa pintu kokpit namun tak berhasil. Saat itu, kopilot Andreas Lubitz sedang mengarahkan pesawatnya untuk menabrak Pegunungan Alpen. (Reuters)
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
-
Danantara 'Wajibkan' Menkeu Purbaya Ikut Rapat Masalah Utang Whoosh
-
Viral Biaya Tambahan QRIS Rp500: BI Melarang, Pelaku Bisa Di-Blacklist
-
Harga Minyak Dunia Merosot Imbas Stok AS Melonjak
Terkini
-
Dukung Langkah Prabowo Setop Tradisi Kerahkan Siswa saat Penyambutan, KPAI Ungkap Potensi Bahayanya
-
KPK Sita Rumah hingga Mobil dan Motor yang Diduga Hasil dari Korupsi Kuota Haji
-
Usai KUHAP Rampung Dibahas, Kapan DPR Mulai Bahas RUU Perampasan Aset? Ini Kata Ketua Komisi III
-
Mencuat di Komisi Reformasi Polri: Mungkinkah Roy Suryo Cs dan Jokowi Dimediasi?
-
MK Batalkan Aturan HGU 190 Tahun di IKN, Airlangga: Investasi Tetap Kami Tarik!
-
'Dilepeh' Gerindra, PSI Beri Kode Tolak Budi Arie Gabung: Tidak Ada Tempat Bagi Pengkhianat Jokowi
-
Bentuk Posbankum Terbanyak, Pemprov Jateng Raih Rekor MURI
-
Soal UMP Jakarta 2026, Legislator PKS Wanti-wanti Potensi Perusahaan Gulung Tikar
-
Anggaran Makan Bergizi Gratis 2025 Naik Jadi Rp99 Triliun, BGN Siap Gelontorkan Rp1,2 T per Hari
-
Bukan Tak Senang, Ini Alasan Prabowo Larang Siswa Sambut Kunjungan Presiden