Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam acara Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kepulauan Seribu tahun 2015, mengatakan bahwa Kepulauan Seribu bisa dijadikan seperti Maldives (Maladewa).
"Ibu-ibu, bapak-bapak, tahu Pulau Maldives? Kita bisa bikin itu di sini (Kepulauan Seribu)," ujar Ahok, ketika memberikan arahan dalam Musrenbang di Kantor Bupati Kepulauan Seribu, Selasa (7/4/2015).
Agar hal itu dapat terwujud, menurut Ahok, maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Seribu bersama pemerintah dan masyarakat sekitar harus terus meningkatkan aspek transportasi. Begitu juga dengan ketersediaan air bersih hingga keberadaan listrik.
"Terutama soal kebersihan nih. Saya bilang, jangan mentang-mentang orang pulau, bisa buang sampah seenak jidatnya. Saya sudah bilang ke Pak Bupati untuk menindak tegas warga yang buang sampah. Bawa jaksa sekalian, seminggu sekali sidang," kata Ahok.
Selain itu, Ahok juga menyarankan kepada Bupati Kepulauan Seribu, Tri Djoko Sri Margianto, agar dalam membahas Musrenbang kali ini dapat mengoptimalkan masalah pembangunan infrastruktur. Ahok pun menegaskan bahwa DKI tidak akan segan-segan menggelontorkan uang untuk kebutuhan pembangunan tersebut.
"Saya tidak mau dengar lagi Musrenbang Kepulauan Seribu ada batasan (soal) uang. Misal, batasan pengajuan anggaran cuma Rp400 miliar. Kalau memang realistis, tahun depan Kepulauan Seribu minta Rp4 triliun juga saya bisa kasih," tutup Ahok.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Bilateral di Istana Merdeka, Prabowo dan Raja Abdullah II Kenang Masa Persahabatan di Yordania
-
August Curhat Kena Serangan Personal Imbas Keputusan KPU soal Dokumen Persyaratan yang Dikecualikan
-
Di Hadapan Prabowo, Raja Yordania Kutuk Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Sebut Serangan Mengerikan
-
Usai Disanksi DKPP, Anggota KPU Curhat Soal Beredarnya Gambar AI Lagi Naik Private Jet
-
Dua Resep Kunci Masa Depan Media Lokal dari BMS 2025: Inovasi Bisnis dan Relevansi Konten
-
Soal Penentuan UMP Jakarta 2026, Pemprov DKI Tunggu Pedoman Kemnaker
-
20 Warga Masih Hilang, Pemprov Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor Cilacap
-
Gagasan Green Democracy Ketua DPD RI Jadi Perhatian Delegasi Negara Asing di COP30 Brasil
-
Mensos Ungkap Alasan Rencana Digitalisasi Bansos: Kurangi Interaksi Manusia Agar Bantuan Tak Disunat
-
Terbongkar! Prostitusi Online WNA Uzbekistan di Jakbar, Pasang Tarif Fantastis Rp15 Juta