Garis Polisi [Shutterstock]
Penyidik dari Polsek Tebet, Jakarta Selatan, melakukan olah tempat kejadian perkara di kamar indekos Jalan Tebet Utara 15-C, Nomor 28, RT7/10, Tebet Timur, Jakarta Selatan, untuk penyelidikan kasus pembunuhan terhadap perempuan cantik bernama Deudeuh Alfisahrin (29).
Pantauan suara.com, sore tadi, sejumlah polisi masuk ke kamar Deudeuh untuk memeriksa dan mengamankan barang bukti. Namun, saat petugas bekerja, wartawan dilarang mendekat.
"Masih diselidiki," kata salah satu penyidik.
Sebelumnya, Kepala Kepolisian Sektor Tebet Komisaris Polisi I Ketut Sudarsa menduga Deudeuh merupakan korban pembunuhan yang pelakunya orang dekat.
Deudeuh yang di akun Twitter-nya dikenal dengan nama @Tataa_chubby itu ditemukan di dalam kamar indekos pada Sabtu (11/4/2015) sekitar pukul 19.00 WIB. Deudeuh tidak memiliki pekerjaan tetap.
Saat ditemukan, ia terlentang di lantai kamar. Lehernya terlilit kabel.
Setelah jenazah diautopsi di RSCM, keluarga membawa jenazah Deudeuh pulang. Jenazah Deudeuh dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Wakaf Kampung Lebak, RT 6/12, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas, sekitar jam 14.30 WIB tadi.
Deudeuh merupakan salah satu penghuni kamar. Ia menyewa kamar sebesar Rp2 juta per bulan. Di dalamnya ada fasilitas TV kabel dan AC.
Anna, pembantu indekos, mengaku mendengar suara gaduh pada malam sebelum Deudeuh ditemukan tak bernyawa.
"Iya mba, Jumat malam sekitar jam 18.30 WIB itu terdengar suara buk, buk, buk, gitu. Terus beberapa anak kos langsung pada keluar nyari sumber suaranya. Terus pas dicari-cari asalnya dari kamar Empi (panggilan Deudeuh)," kata Anna kepada suara.com di indekos.
Pantauan suara.com, sore tadi, sejumlah polisi masuk ke kamar Deudeuh untuk memeriksa dan mengamankan barang bukti. Namun, saat petugas bekerja, wartawan dilarang mendekat.
"Masih diselidiki," kata salah satu penyidik.
Sebelumnya, Kepala Kepolisian Sektor Tebet Komisaris Polisi I Ketut Sudarsa menduga Deudeuh merupakan korban pembunuhan yang pelakunya orang dekat.
Deudeuh yang di akun Twitter-nya dikenal dengan nama @Tataa_chubby itu ditemukan di dalam kamar indekos pada Sabtu (11/4/2015) sekitar pukul 19.00 WIB. Deudeuh tidak memiliki pekerjaan tetap.
Saat ditemukan, ia terlentang di lantai kamar. Lehernya terlilit kabel.
Setelah jenazah diautopsi di RSCM, keluarga membawa jenazah Deudeuh pulang. Jenazah Deudeuh dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Wakaf Kampung Lebak, RT 6/12, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas, sekitar jam 14.30 WIB tadi.
Deudeuh merupakan salah satu penghuni kamar. Ia menyewa kamar sebesar Rp2 juta per bulan. Di dalamnya ada fasilitas TV kabel dan AC.
Anna, pembantu indekos, mengaku mendengar suara gaduh pada malam sebelum Deudeuh ditemukan tak bernyawa.
"Iya mba, Jumat malam sekitar jam 18.30 WIB itu terdengar suara buk, buk, buk, gitu. Terus beberapa anak kos langsung pada keluar nyari sumber suaranya. Terus pas dicari-cari asalnya dari kamar Empi (panggilan Deudeuh)," kata Anna kepada suara.com di indekos.
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025