Suara.com - Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi mengungkapkan kalau 37 WNI sudah diungsikan, alias dievakuasi dari kantor KBRI dan Wisma Indonesia di Sanaa, Yaman, menuju al Huidaidah.
Hal itu disampaikian Retno di sela-sela pertemuan KAA di JCC Senayan, Jakarta, Selasa (21/4/2015).
“Tadi pagi pukul 4 pagi, yaitu pukul 8.00 pagi WIB, ke-37 WNI sudah dalam proses evakuasi tepatnya dari wisma Indonesia, ke al-Hudaidah,” terang Retno.
Dia mengaku terus memonitor proses evakuasi dan keselamatan para WNI pasca pemboman KBRI di Yaman.
“Dan skali lagi pemerintah Indonesia akan melakukan yang terbaik dan seoptimal mungkin untukjmelindungi masyarakat kita yang berada di Yaman,” serunya lagi.
Sebelumnya diberitakan, kantor KBRI di Yaman menjadi sasaran salah target pembomban di tengah kecamuk perang antara pemberontah Houthi dengan tentara pemerintah yang mendapat bantuan sekutu dari Pemerintah Arab Saudi.
Dua orang WNI terluka dalam peristiwa itu, satu orang diantaranya adalaf staf dilplomatik KBRI.
Pemerintah Indonesia sendiri sudah meminta ketarangan pada Dubes Arab Saudi yang salah membom KBRI Indonesia.
“Duta besar menegaskan atau mengulangi bahwa ini (KBRI) bukan direct target, jadi yang seperti saya sampaikan bahwa ini bukan target, ada target lain, tetapi imbasannya adalah ke KBRI Sanaa,” jelas Retno.
Berita Terkait
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
iQOO 15 Resmi Meluncur di Indonesia: HP Flagship Monster Pertama dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
Terkini
-
Siapa Pria Misterius di Samping Ratu Narkoba Dewi Astutik Saat Digerebek di Kamboja?
-
Update Korban Jiwa di Aceh: 249 Orang Meninggal, 660 Ribu Warga Mengungsi
-
Tata Ruang Amburadul Biang Banjir Sumatra, KLH Siap 'Obrak-abrik' Aturan
-
Pemerintah Ungkap Arah Kebijakan 2026, Sektor MICE dan Hilirisasi Jadi Fokus Baru
-
Kang Dedi Siapkan Kereta Kilat Pajajaran, Whoosh Bakal Ditinggalkan?
-
Banjir Sumatra Bawa Kayu Gelondongan, Ketua MPR Muzani: Sepertinya Hasil Tebangan Itu
-
4.000 Siswa Sekolah Rakyat Mau Kuliah, Kemensos Gandeng Diktisaintek Minta Bimbingan
-
Terungkap, Sosok 'Penjahat' di Balik Tema Besar Reuni 212
-
Jalan Buntu Paulus Tannos: Praperadilan Ditolak, KPK Kebut Proses Ekstradisi
-
Jurus Baru Bahlil, Golkar Siap 'Perang Digital' Rebut Hati 73 Persen Pemilih Muda 2029