Suara.com - Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Taufiquerahman Ruki menyatakan tidak suka jika diwawancarai wartawan. Terlebih diminta untuk mengomentari pendapatannya mengenai sesuatu hal.
Hal itu dikatakan Ruki menanggapi soal pemberitaan KPK di media massa yang saat ini makin melemah.
"Saya nggak suka di doorstop, bagaimana komentar bapak tentang ini? Bagaimana komentar bapak? Ketemu, satu tempat, atau naik ke kantor saya," kata Ruki dalam acara dialog dengan wartawan di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (24/4/2015).
Dia menceritakan pernah mendapat masukan dari pakar komunikasi saat menjabat sebagai pimpinan KPK. Dia diminta untuk tidak banyak terlalu tampil di media massa.
"Ketika saya masuk ke sini ada pakar komunikasi, temen saya Mas taufiq, jangan terlalu banyak depan pers lah, jangan terlalu banyak tampil. Katanya pemimpin tertinggi, kalau ada kesalahan nggak ada bemper. Masa salahin presiden, harus ada orang kedua," kata Ruki menirukan masukan tersebut.
Meski demikian, dia berjanji akan lebih terbuka kepada awak media. Ruki janji tidak tebang pilih untuk memberikan penjelasan terkait kasus-kasus korupsi yang ditangani KPK.
"Saya minta pimpinan untuk melayani, merespon apa yang anda perlukan, masing-masing punya kegiatan. Kami janji memberikan informasi setiap kami melakukan kegiatan, kami akan konpres," kata dia.
Dia juga meminta maaf jika selama ini kurang ada sosialisasi terkait kegiatan-kegiatan yang ada di komisi anti-rasuah itu.
"Saya minta maaf, karena habbit saya nggak seperti itu. Bukan menghindari pers. Tapi kalau memang ada yang bisa menjelaskan, saya jelaskan," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?