Suara.com - Pelawak Jaja Miharja menyambangi Komisi Pemberantasan Korupsi, Rabu (13/5/2015). Tak banyak komentar yang disampaikan tokoh Betawi.
"Mau melaporkan soal tanah," kata pelantun lagu berjudul Cinta Sabun Mandi saat mengisi buku tamu.
Kemudian, lelaki yang lekat dengan celetukan "apaan tuh" langsung masuk ke ruang pengaduan masyarakat di lantai dasar gedung.
Usai keluar ruangan itu, Jaja mengaku tak membuat laporan.
"Ya buat kasih berkas-berkas soal pasar saja. Itu Pasar Pramuka tanahnya punya saya, yang bayar pajak saya," kata Jaja.
Sebelumnya, Jaja mengadukan masalahnya kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada Rabu 18 Maret 2015.
Saat itu, Ahok menyarankan Jaja untuk bicara dengan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah DKI Jakarta.
"Pasar? Mesti pengadilan, saya suruh BPKAD ngecek gimana proses hukumnya. Karena yang bisa itu perintah hukum, baru kami bayar sama kayak kasus di Wali Kota Jakarta Barat," kata Ahok.
Jaja tidak puas dengan jawaban mantan Bupati Belitung Timur ketika itu. Lantas, dia menyodorkan dokumen kepada Ahok yang tetap kukuh memintanya menemui BPKAD.
"Saya baru akan bayar kalau ada paksaan hukum. Kalau nggak, saya dibilang korupsi. Kami cuma kirim ke BPKAD untuk tahu proses seperti apa," kata Ahok.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis