Suara.com - Suasana rumah orang tua almarhum Brigadir Wahyudi di Jalan Attahiriah 2 RT 13 RW 07 Kelurahan Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (17/5/2015) pagi, sepi. Wahyudi adalah anggota Polres Jakarta Pusat yang bunuh diri dengan cara menembak kepala sendiri usai bertengkar dengan kekasih, Dewi Ayu Puspa Sari (27), di Perum Citra II, Blok P, Nomor 35, Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat, Jumat 15/5/2015).
Di depan rumah hanya terlihat beberapa karangan bunga yang bertuliskan ucapan duka cita untuk Wahyudi. Di sepanjang jalan menuju rumah juga terlihat bendera-bendera kuning.
Di sana suara.com, hanya dapat menemui tetangga rumah Wahyudi.
Menurut mereka, sejak kemarin siang pintu rumah tersebut dikunci. Tak ada saudara yang menunggu rumah.
"Sejak kemarin siang sekitar jam 11-an deh mbak, sudah sepi. Soalnya jenazahnya langsung dibawa ke Klaten, enggak dibawa kerumah sini dulu jadi langsung dari rumah sakit dibawa ke kampung, " kata Latifah (55) kepada suara.com.
Semalam, katanya, di rumah itu juga tidak ada acara tahlilan. Padahal, katanya, biasanya kalau warga yang anggota keluarganya meninggal dunia, mereka mengundang warga sekitar untuk pengajian bersama.
"Kan biasanya ada pengajian, ini saudaranya enggak ada warga juga pada nanya ini enggak ada pengajian atau gimana ya saya juga enggak tahu juga. Katanya sih keluarganya yang di Cibubur enggak bisa datang karena anaknya mau ujian. Kan dikuncinya dititipin ke sebelah sana tuh," katanya.
Usai bunuh diri, jenazah Wahyudi tidak dibawa ke rumah Pejaten Barat. Setelah dari rumah sakit, jenazah almarhum langsung dibawa ke kampung halaman, Klaten.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka