Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama melantik 649 pejabat di lingkungan Provinsi DKI Jakarta. Pejabat itu terdiri dari eselon III dan IV.
Ahok mengatakan pelantikan itu dilakukan lantaran pelayanan publik di lingkungan DKI Jakarta belum optimal. Ahok menyerukan agar bawahannya bekerja lebih giat.
"Kenapa ada pelantikn eselon III dan IV? Kenapa? Karena pelayanan belum optimal, setelah pelantikan 2 Januari kita sudah berubah cukup banyak setelah sebelumnya pejabat itu adalah pelayan tuntutan begitu besar kita harus bekerja lebih cepat," ujar Ahok.
Hal itu dikatakan Ahok saat memberikan sambutan di hadapan pejabat Administrator dan Pengwas yang baru dilantik di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (18/5/2015).
Di sana, suami Veronica Tan itu tidak ingin melihat ada PNS DKI yang makin menyulitkan rakyat. Jika ada para pejabat DKI yang menerima suap dirinya tidak akan segan untuk melakukan pemecatan.
"Saya tidak mau turunkan golongan (atau jabatan orang) tapi kalau ada yang nerima bisa kita pecat. Saya jujur saya lebih memilih memecat PNS sebanyak mungkin," kata Ahok.
"Dengan resmi, saya melantik sodara-sodara sebagai penjabat adminstartor dan pengawas di lingkungan provinsi DKI Jakarta. Saya percaya dengan saudara semua," jelas mantan Bupati Belitung Timur itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
TKA 2025 Hari Pertama Berjalan Lancar, Sinyal Positif dari Sekolah dan Siswa di Seluruh Indonesia
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik