Suara.com - Aparat Resmob Polda Metro Jaya meringkus komplotan begal berjumlah 15 orang yang selama ini kerap beroperasi di Jakarta Selatan dan Depok. Mereka mengaku sudah 30 kali beraksi di sejumlah jalan raya.
"Dengan hanya menggunakan T mereka sudah bisa membawa kabur sepeda motor curian," kata Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya AKBP Didik Sugiharto, Kamis (28/5/2015).
Kanit V Resmob Polda Metro Jaya Kompol Handik Zusen menambahkan 10 orang dari kelompok Begal asal Lampung ini terpaksa ditembak lantaran melawan petugas saat hendak ditangkap.
"Kelompok ini terkenal sadis, karena tak segan-segan melukai korbannya bila melawan," kata Handik.
Komplotan tersebut dipimpin oleh Erwin dan Safrin.
"Pelaku rata-rata di bawah umur. Direkrut dan dibina oleh, Zakaria, residivis asal Lampung yang sudah ditangkap dan ditembak mati beberapa waktu lalu," katanya.
Menurut Handik, komplotan begal tersebut mendapatkan pelatihan di Lampung sebelum mencuri kendaraan bermotor.
"Setelah menguasai teknik mencuri oleh Zakaria para anak muda ini lalu dibawa ke Jakarta," kata dia.
Barang bukti yang disita dari komplotan, terdiri dari tujuh sepeda motor, kunci T, kunci duplikat, dan ponsel.
Para tersangka dikenakan Pasal 365 tentang pencurian dan kekerasan dengan ancaman di atas 15 tahun penjara.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
Terkini
-
Usai Dipecat PDIP, Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin yang 'Mau Rampok Uang Negara' Bakal di-PAW
-
Siapa Bupati Buton Sekarang? Sosoknya Dilaporkan Hilang di Tengah Demo, Warga Lapor Polisi
-
Stok Beras Bulog Menguning, Komisi IV DPR 'Sentil' Kebijakan Kementan dan Bapanas
-
Prabowo Terbang ke Jepang, AS, hingga Belanda, Menlu Sugiono Beberkan Agendanya
-
Jokowi Gagas Prabowo - Gibran Kembali Berduet di 2029, Pakar: Nasibnya di Tangan Para "Bos" Parpol
-
Pidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Mengulang Sejarah Perjuangan Diplomasi Prof Sumitro
-
Prabowo Ubah IKN jadi Ibu Kota Politik Dinilai Picu Polemik: Mestinya Tak Perlu Ada Istilah Baru!
-
11 Tahun DPO hingga Lolos Nyaleg, Jejak Litao Pembunuh Anak Ditahan usai Jabat Anggota DPRD
-
Apa Itu Tax Amnesty? Menkeu Purbaya Sebut Tidak Ideal Diterapkan Berulang
-
Sebut Hasil Rekrutmen Damkar Diumumkan Pekan Depan, Pramono: Saya Minta Jangan Terlalu Lama