Suara.com - Polda Metro Jaya menangkap lima orang yang diduga terlibat kasus penyerangan terhadap anggota Satuan Polisi Pamong Praja Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Monumen Nasional. Penyerangan yang terjadi pada Sabtu (20/6/2015) malam itu mengakibatkan sejumlah petugas terluka. Satu di antara orang yang ditangkap adalah ibu hamil, tapi polisi sudah melepaskannya lagi.
Apa alasan Polda Metro Jaya melepaskan perempuan hamil tersebut?
"Setiap tersangka dapat ditahan artinya tidak harus ditahan, penyidik berkeyakinan yang bersangkutan kooperatif, yang bersangkutan sedang hamil," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Muhammad Iqbal kepada wartawan, Rabu (24/6/2015).
Meski dilakukan penangguhan penahanan, kata Iqbal, perempuan tersebut harus wajib lapor.
"Terus juga siap lapor seminggu dua kali sehingga yang bersangkutan tidak perlu ditahan, tetapi proses hukum tetap jalan terus," katanya.
Dikatakan Iqbal polisi akan terus menelusuri indikasi adanya tersangka baru dalam kasus penyerangan. Dalam kasus ini, polisi sudah menahan dua tersangka.
"Pada peristiwa ini kita semua serius mendalami dan menangani kelompok manapun yang menunggangi terus kita lakukan proses hukum, ada kemungkinan tersangka lain," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka