Suara.com - Polres Bogor Kota, Jawa Barat, tengah menyelidiki penyebab kasus Zuryawan Irvandiar Zoebir, Wakil Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor, yang meninggal dunia usai adu jotos dengan pengendara mobil lain di jalan tol Bogor Outer Ring Road.
"Kasus ini ditangani Polres Bogor. Saat ini, kami masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi termasuk saksi yang menjadi lawan perkelahian dengan korban," kata Kepala Satuan Reksrim Polres Bogor Kota AKP Hendrawan Nugraha di Polresta Bogor, Minggu (28/6/2015).
Ia mengatakan polisi sudah melakukan sejumlah tindakan salah satunya olah tempat kejadian perkara, mengevakuasi dan melakukan visum terhadap jasad korban di RSUD Ciawi Bogor.
"Kami masih menunggu keterangan hasil pemeriksaan di rumah sakit tempat pertama kali korban dibawa untuk mengetahui penyebab dan kapan pastinya korban meninggal dunia," katanya.
Dia menjelaskan kronologis kejadian meninggalnya Zuryawan yang terlibat perkelahian pada Sabtu (27/6) sekitar pukul 15.30 WIB.
Korban ketika itu mengendarai mobil Toyota Rush nomor polisi F 1217 G dan terlibat adu mulut dengan pengendara lainnya, Olive Leonardi (37), yang mengendarai mobil Toyota Innova di pintu tol Bogor Outer Ring Road (BORR), Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.
Perkelahian keduanya dipicu saling berebut jalur saat masuk ke gerbang tol BORR.
Saat itu, korban mengendarai kendaraan dari arah Sentul menuju Bogor. Demikian pula Olive, warga Jakarta yang berada di jalur yang sama dengan korban.
"Korban berhasil mendahului mobil Olive, diduga ada perkataan dari korban yang membuat lawan marah. Sehingga perselisihan berlanjut saat berada di dalam tol," katanya.
Lalu, keduanya menepikan kendaraan di bawah terowongan yang berada di wilayah Kelurahan Tanah Baru, adu mulut terjadi di antara keduanya hingga terjadi perkelahian. Korban langsung tersungkur setelah menerima pukulan tangan kosong dari lawannya. Tidak lama setelah itu, pengendaraan lain yang melintas melihat kejadian, mencoba menolong korban.
"Kejadian memicu kemacetan hingga mobil patroli melintas. Lalu, korban dibawa ke rumah sakit dengan menggunakan mobil patroli. Olive yang menjadi lawan korban ikut membantu mengangkat korban dan membawanya ke rumah sakit Mulya," kata Hendrawan.
Kemudian, korban dinyatakan meninggal dunia dan dibawa ke rumah duka di Jalan Belimbing IV Perumahan Vila Citra Kelurahan Tegalgundil, Kecamatan Bogor Utara. Keluarga korban meminta dilakukan autopsi karena merasa ada yang janggal dengan tewasnya korban.
"Visum sudah dilakukan di RSUD Ciawi, hasilnya baru akan diketahui Senin (29/6) besok. Saat ini kita belum mengetahui penyebab pasti meninggal dunia, apakah karena pukulan atau benturan. Dilihat dari visum luar, ada luka sobek di dahi dan luka lebam di dada kiri korban," katanya.
Sementara Olive yang menjadi lawan korban masih diamankan di Mapolres Bogor Kota, ia belum ditetapkan sebagai tersangka karena masih menunggu pengacaranya untuk menjalani pemeriksaan.
"Kami sudah memeriksa sejumlah saksi di antaranya petugas PJR jalan tol dan petugas yang mengevakuasi jasad korban," katanya. (Antara)
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai