Suara.com - Proses rekonstruksi kasus pembunuhan Engeline Margriet Megawe atau Angeline (8) di rumah Margaret, Jalan Sedap Malam, Denpasar, Bali, akan segera dimulai, Senin (6/7/2015) siang.
Dua tersangka, Margaret dan Agustinus (Agus) ditempatkan di satu ruangan. Margaret adalah ibu angkat Angeline dan Agus merupakan mantan pembantu Margaret.
Pengacara Agus, Hotman Paris Hutapea, menceritakan saat kedua tersangka bertemu, mereka saling menjaga jarak.
"Tidak ada yang saling melihat. Mereka duduknya berjauhan sekitar dua meter,"kata Hotman di Jalan Sedap Malam.
Margaret dan Agus, kata Hotman, juga tidak saling tegur.
Proses rekonstruksi ternyata juga akan disaksikan oleh dua putri kandung Margaret. Mereka terlihat hadir menjelang reka ulang dimulai. Mereka tiba di lokasi jam 12.30 Wita atau setelah tim kuasa hukum Margaret datang.
Keduanya datang dengan membawa mobil Avanza warna kuning gading.
Yvonne datang dengan mengenakan kacamata hitam, rambut disanggul, dan pakaian serba hitam.
Sementara Christina memakai baju warna hijau, dan celana jeans serta rambut digerai.
Christina berjalan menunduk, berbeda dengan Yvonne yang pandangannya selalu ke depan.
Yvonne dan Christina merupakan saksi kasus pembunuhan dan penelantaran Angeline.
Di luar rumah Margaret, saat ini banyak warga berkerumun ingin ikut menyaksikan reka ulang yang dijaga ketat aparat kepolisian. (Luh Wayanti)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Demi Stabilitas Pemerintahan, Bahlil Usulkan Pembentukan Koalisi Permanen: Jangan On Off
-
Minta Pilkada Lewat DPRD, Bahlil di Depan Prabowo-Puan: Usul Bahas RUU Politik Hingga Sentil MK
-
Bahlil Pasang Target Tinggi di Pileg 2029: Bisa Terwujud Kalau Presiden Senyum Bersama Golkar
-
Lampu Hijau DPR: Anggaran Bencana Sumatera Boleh Diutak-atik Tanpa Izin, Ini Syaratnya
-
Menteri Bahlil Kerahkan Pasukan ESDM dan ERT Bangun Dapur Umum di Sumatera - Aceh
-
Janji Sat-Set Menteri Bahlil: 2 Hari Pasca Kunjungan, Masjid dan Pengungsi di Agam Terang Benderang
-
Update Jalur Aceh: Geumpang-Pameu Akhirnya Tembus Mobil, Tapi Akses ke Kota Takengon Masih Lumpuh
-
Kejagung Siapkan Jurus Ekstradisi, 3 Buron Kakap Jurist Tan hingga Riza Chalid Siap Dijemput Paksa
-
Diduga Gelapkan Uang Ganti Rugi Rp5,9 M, Lurah Rawa Burung Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Kementerian P2MI Paparkan Kemajuan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Hadapan Komite PBB