Suara.com - Dalam operasi di wilayah pegunungan Papua selama ini, tim Basarnas nyaris belum menemukan hewan liar pemangsa manusia.
"Kalaupun ada, itu babi hutan," kata Humas Basarnas Jayapura Yadianto kepada Suara.com.
Pernyataan Yadianto terkait dengan kawasan tempat jatuhnya pesawat Trigana Air ATR 42/300 di ketinggian sekitar tiga ribu meter dari permukaan laut atau 8.300 kaki di pegunungan Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Yadianto mengatakan tim Basarnas berharap yang terbaik kepada 54 orang yang berada dalam pesawat tersebut.
"Yang pasti tujuan kita untuk mengevakuasi," kata Yadianto.
Pesawat bernomor IL 267 berisi 54 orang tersebut hilang saat terbang dari Jayapura ke Oksibil, Minggu (16/8/2015). Pesawat berangkat jam 14.22 WIT, seharusnya tiba jam 15.04 WIT. Pesawat hilang kontak jam 14.55 WIT.
Yadianto mengatakan saat ini tim gabungan pencari pesawat dan korban pesawat sedang berkoordinasi terus untuk mencapai lokasi.
Ketika ditanya seperti apa medan menuju lokasi pesawat jatuh sehingga malam ini evakuasi ditunda sampai besok, Selasa (18/8/2015) pagi, Yadianto mengatakan daerah pegunungan umumnya memiliki kontur naik turun dan curam.
Ia menyontohkan pengalaman sewaktu operasi di Yahukimo yang juga memiliki kontur mirip di Kabupaten Pegunungan Bintang.
"Waktu pengalaman di Yahukimo di ketinggian 9.000 kaki, 10 derajat (udara), jalannya naik dan turun. Biasanya medan di pegunungan Papua seperti itu," kata Yadianto.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting