Suara.com - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menilai kebijakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam melaksanakan Pilkada serentak belum tepat. Namun dia memastikan, partainya siap mengikuti Pilkada serentak yang akan diadakan pada 9 Desember 2015 mendatang.
"Karena keputusan KPU untuk selenggarakan suatu pilkada serentak itu agak terburu buru sehingga persiapannya pun jelas harus disiapkan secara cepat," kata Megawati di Kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis (27/8/2015).
Presiden RI kelima itu bahkan menginstrusikan kepada daerah yang akan mengikuti pemilihan serentak untuk sebisa mungkin menyiapkan kampanyenya agar masyarakat bisa percaya kepada kader atau calon dari PDIP.
"Dalam waktu 4 bulan, seperti yang diketahui akan masuk persiapan kampanye yang sampai hari ini pun sedang kita godok di DPP untuk bisa disosialisasikan apa saja yang dapat dilakukan dan apa saja yang tak boleh dilakukan," jelas Megawati
"Karena dari konsul kita dengan KPU, ternyata cara kampanye nanti akan berubah. Tidak seperti biasanya. Sehingga cara cara ini memang harus segera disosialisasikan," Megawati menambahkan.
Megawati tidak menginginkan pada pilkada serentak yang akan berlangsung di 269 kabupaten dan kota ada pasangan dari PDIP yang tidak lolos verifikasi atau kena pelanggaran.
"Tapi saya tentu sebagai Ketum tetap upaya dengan konsul KPU dan Dagri semuanya seperti yang telah diputuskan bisa berjalan dengan baik. Sehingga secara internal harus solid yang utama harus gotong royong dengan prinsip kesatuan dan kita harus kerja keras," tegas Megawati.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
Terkini
-
PAN Setuju Pilkada Lewat DPRD, Tapi Ada Syaratnya
-
Mendagri Serukan Percepatan Pembersihan Sisa Banjir dan Pembangunan Hunian Tetap di Aceh Tamiang
-
Pakar: PP Terbit Perkuat Perpol 10/2025, Jamin Kepastian Hukum
-
Jadi Pemasok MBG, Omzet Petani Hidroponik di Madiun Naik 100 Persen
-
Reformasi Polri Tanpa Tenggat? KPRP Bentukan Presiden Akui Masih Meraba Masalah
-
KPK Amankan Uang Rp 400 Juta saat Geledah Rumah Dinas Bupati Indragiri Hulu Ade Agus Hartanto
-
Kejagung Tetapkan Kajari Bangka Tengah Tersangka Korupsi Dana Umat Baznas
-
Pastikan Keamanan Jalur Mudik Nataru, Kapolri: Tol Dipantau 24 Jam, Rekayasa Lalin Disiapkan
-
Pengakuan Jaksa Tri yang Kabur dari OTT KPK: Saya Ketakutan, Dikira Bukan Petugas
-
Dibubarkan Sebelum Diskusi Dimulai, Buku Reset Indonesia Dianggap Ancaman?