Suara.com - Langkah juara bertahan, Serena Williams di AS Terbuka, secara mengejutkan harus terhenti di babak semifinal. Pada pertandingan semifinal yang digelar Jumat (11/9/2015) unggulan utama ini harus menyerah di tangan petenis Italia, Roberta Vinci dengan skor 6-2, 4-6, 4-6.
Kekalahan ini sekaligus memupus mimpi Serena untuk menyabet gelar juara AS Terbuka tiga kali berturut-turut. Upayanya untuk menjadi petenis perempuan keempat untuk menyapu semua empat gelar Grand Slam pada tahun yang sama juga kandas.
"Saya pikir ia memainkan tenis terbaik dalam kariernya. Kau tahu, dia akan melakukan itu di ujung karirnya," ujar Williams mengomentari lawannya yang saat ini berusia 32 tahun itu.
Petenis nomer satu dunia itu menambahkan, Vinci benar-benar bermain bagus. Di mana dia, ujarnya, benar-benar bermain keluar dari pikirannya.
Ini merupakan pertama kalinya Serena kalah dari Vinci dalam lima pertemuan mereka. Sebelumnya Serena selalu menang mudah saat melawan Vinci yang kini berada di rangking 46 dunia ini.
Vinci, yang baru kali ini mencapai empat besar turnamen Grand Slam banyak meraih keuntungan dari beberapa poin yang 'lepas' dari petenis asal AS ini. Melawan Serena yang jauh lebih diunggulkan, Vinci bermain dengan ketenangan luar biasa dan menggunakan keterampilannya bermain net untuk mengumpulkan poin.
"Ini adalah saat yang luar biasa bagi saya. Sungguh menakjubkan. Ini seperti mimpi. Saya ke final. Saya mengalahkan Serena," kata Vinci usai menundukkan Serena.
Kemenangan yang tak disangka ini, tak urung menghasilkan all-Italian di babak final Amerika Terbuka yang akan digelar pada Sabtu (12/9/2015). Sebelumnya Flavia Pennetta (33 tahun), yang menundukkan unggulan kedua, Simona Halep dari Rumania dengan skor 6-1 6-3. (Reuters)
Berita Terkait
-
Ini Dia Penampakan Jersey Michael Jordan yang Terjual Seharga Rp 151 Milyar
-
Roger Federer Umumkan Gantung Raket, Serena Williams: Selamat Datang di Klub Pensiunan
-
Serena Williams Tersingkir dari US Open 2022, Harapan Tutup Karier dengan Trofi Pupus
-
Sepak Terjang Serena Williams di US Open 2022: Beda Nasib di Ganda vs Tunggal
-
Hasil US Open 2022: Serena dan Venus Williams Tersingkir di Nomor Ganda
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal