Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta optimistis penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta 2015 akan mengalami peningkatan menjelang akhir tahun. "Kami optimistis penyerapan anggaran dalam APBD DKI 2015 bisa mencapai sekitar 60 hingga 70 persen pada akhir tahun anggaran. Masih bisa lah, kami optimis," kata Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (7/10/2015).
Menurut dia, meskipun penyerapan anggaran sejauh ini sudah baru mencapai 30 persen, berarti seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) DKI harus berupaya sekuat tenaga untuk lebih mendongkrak penyerapannya.
"Masing-masing SKPD harus mendongkrak penyerapan anggaran sekitar 30 sampai 40 persen lagi. Dengan demikian, target penyerapan anggaran kita baru bisa mencapai 70 persen. Tentunya, penyerapan ini harus dilakukan dengan cepat," ujar Djarot.
Senada dengan Djarot, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Saefullah juga mengaku optimis sebelum tutup tahun anggaran, penyerapan APBD DKI 2015 akan meningkat secara tajam.
"Kita masih cukup optimistis dalam sisa waktu dua bulan terakhir sebelum tutup tahun anggaran, penyerapan anggaran kita pasti bisa meningkat signifikan," tutur Saefullah.
Sementara itu, terkait koreksi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terhadap APBD Perubahan (APBD-P) DKI 2015, dia mengungkapkan Pemprov DKI harus mempercepat penyerapan anggaran.
"Memang sudah dibahas oleh Kemendagri. Dalam catatannya, Kemendagri meminta supaya kita segera mengambil langkah-langkah untuk mempercepat penyerapan anggaran tahun ini," ungkap Saefullah. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Menkes Sesalkan Kematian Ibu Hamil di Papua, Janji Perbaikan Layanan Kesehatan Agar Tak Terulang
-
Danau Maninjau Sumbar Diserbu Longsor dan Banjir Bandang: Akses Jalan Amblas, Banyak Rumah Tersapu!
-
Terungkap! Rangkaian Kekejaman Alex, Bocah Alvaro Kiano Dibekap Handuk, Dicekik, Jasad Dibuang
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Perempuan Jadi Pilar Utama Ketahanan Keluarga ASN, Pesan Penting dari Akhmad Wiyagus
-
TelkomGroup Fokus Lakukan Pemulihan Layanan Infrastruktur Terdampak Bencana di Sumatra Utara - Aceh
-
Provinsi Maluku Mampu Jaga Angka Inflasi Tetap Terkendali, Mendagri Berikan Apresiasi
-
KPK Beberkan 12 Dosa Ira Puspadewi di Kasus ASDP, Meski Dapat Rehabilitasi Prabowo
-
86 Korban Ledakan SMAN 72 Dapat Perlindungan LPSK, Namun Restitusi Tak Berlaku bagi Pelaku Anak
-
Siapa Vara Dwikhandini? Wanita yang Disebut 24 Kali Check In dengan Arya Daru Sebelum Tewas