Suara.com - Anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan Eva Kusuma Sundari menilai Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) lebih ramah kepada pemilik modal yang berinvestasi di Jakarta ketimbang terhadap warga berekonomi lemah.
"Ahok ramah terhadap kapital (pemilik modal) tapi tidak terhadap wong cilik," ujar Eva di acara peluncuran hasil survei lembaga Saiful Mujani Research dan Consulting tentang Pilkada DKI: Ahok dan Para Penantangnya untuk DKI 1, di Hotel Sari Pan Pasific, di Jalan M. H. Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (14/10/2015).
Eva menyontohkan kasus penggusuran pemukiman padat penduduk di pinggir Sungai Ciliwung, Kampung Pulo, Jakarta Timur, yang kemudian memicu bentrokan fisik antara warga dan aparat keamanan.
"Itu menjadi gambaran," kata Eva.
Eva kepemimpinan Ahok dengan Joko Widodo ketika masih menjabat gubernur Jakarta. Menurut Eva, Jokowi senang blusukan agar dekat dengan warga, beda dengan Ahok.
"Sebetulnya pada Pak Ahok dan Pak Jokowi dua bandul yang berbeda. Ahok ini kan berani menggilas wong cilik. Tapi kan Pak Jokowi nggak berani melakukan hal itu," kata dia.
"Ini bahaya kalau ada seorang pemimpin tak sensitif terhadap orang kecil," Eva menambahkan.
Berita Terkait
-
Eva: Bila Ahok Menang Lewat Jalur Independen, Pecut Bagi Partai
-
Jakarta Belajar dari Kota di Luar Negeri yang Kondisinya Mirip
-
Ahok Bacakan Dongeng Arti Kebahagiaan kepada Anak-anak
-
Jika Masih Tak Beres, Ahok Ancam Pecat Direksi Transjakarta
-
Aturan Baru Ahok, PNS DKI Maksimal Boleh Tarik Uang Rp2,5 Juta
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
Terkini
-
Antrean Bansos Mengular, Gus Ipul 'Semprot' PT Pos: Lansia-Disabilitas Jangan Ikut Berdesakan
-
Prabowo Jawab Desakan Status Bencana Nasional: Kita Monitor Terus, Bantuan Tak Akan Putus
-
Rajiv Desak Polisi Bongkar Dalang Perusakan Kebun Teh Pangalengan: Jangan Cuma Pelaku Lapangan
-
KPK Akui Lakukan Eksekusi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sesaat Sebelum Dibebaskan
-
Dongkrak Pengembangan UMKM, Kebijakan Memakai Sarung Batik di Pemprov Jateng Menuai Apresiasi
-
Gerak Cepat Athari Gauthi Ardi Terobos Banjir Sumbar, Ribuan Bantuan Disiapkan
-
Prabowo Murka Lihat Siswa Seberangi Sungai, Bentuk Satgas Darurat dan Colek Menkeu
-
Krisis Air Bersih di Pesisir Jakarta, Benarkah Pipa PAM Jaya Jadi Solusi?
-
Panas Kisruh Elite PBNU, Benarkah Soal Bohir Tambang?
-
Gus Ipul Bantah Siap Jadi Plh Ketum PBNU, Sebut Banyak yang Lebih Layak