Suara.com - Seorang laki-laki yang diduga menggunakan pakaian dan atribut palsu milik Polri diamankan Kepolisian Sub Sektor (Polsubsektor) di Bandara Soekarno-Hatta.
"Pria ini diamankan di area 'conveyer' Terminal 2D kedatangan luar negeri, Bandara Soetta, pukul 20.30 WIB," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Mohammad Iqbal dalam rilis yang diterima di Jakarta, Rabu (4/11/2015) malam.
Sebelum diperiksa lebih jauh, lelaki berinisial DES (47) tersebut digeledah oleh Polsubsektor pada Selasa (3/11/2015), katanya.
Dari hasil pemeriksaan awal, Iqbal menuturkan selain ditemukan memakai pakaian dan atribut dengan pangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) palsu, pihak kepolisian juga menemukan beberapa tanda pengenal yang tidak sesuai dengan identitas asli.
Menurut Iqbal, para pelaksana tugas pokok fungsi kepolisian di bandara itu kemudian menemukan satu lembar KTA Polri yang diduga palsu.
Adapula dua Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang dicurigai tidak mencantumkan data sebenarnya serta dua Surat Izin Mengemudi (SIM) yang juga diduga dipalsukan.
"Untuk KTP dan SIM, kartunya memang asli tapi data yang terisi diduga tidak benar," tambahnya.
Terkait penemuan tersebut, Iqbal menjelaskan, DES, yang merupakan warga Gunungputri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat itu saat ini masih dalam pengawasan dan pemeriksaan Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Bandara Soekarno-Hatta. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh