Suara.com - Dalam peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 51, Menteri Nila Farid Moeloek menekankan pentingnya upaya promotif dan preventif untuk menciptakan generasi cinta sehat. Menurutnya, dengan sehat secara fisik dan jiwa, generasi muda akan lebih siap untuk membangun negeri.
"Peringatan Hari Kesehatan Nasional tahun ini bisa menjadi momentum bagi masyarakat untuk meninggalkan cara menjaga kesehatan yang bersifat kuratif (mengobati) menuju semangat preventif (pencegahan) dan promotif," ujar Menkes Nila saat memberi sambutan pada Peringatan Hari Kesehatan Nasional di Jakarta, Kamis (12/11/2015).
Upaya ini, menurut Menkes Nila, bisa dilakukan melalui Aksi CERDIK, yakni dengan mengecek kesehatan secara rutin, menghindari paparan asap rokok, rajin melakukan aktivitas fisik, diet seimbang, istirahat cukup dan mengelola stres.
"Kesadaran untuk menjaga diri, keluarga, dan lingkungan harus ditingkatkan untuk mencegah infeksi penyakit sehingga meminimalkan mereka untuk pergi ke Rumah Sakit," imbuhnya.
Tak lupa Ia mengingatkan agar masyarakat menggalakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dengan aktif datang ke posyandu, selalu memberikan ASI eksklusif pada buah hati, mencuci tangan pakai sabun, tidak merokok dan memberantas jentik nyamuk.
"Perilaku hidup bersih dan sehat seharusnya sudah ditanamkan sejak dini dalam keluarga agar menjadi budaya bangsa Indonesia," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Cak Imin Peringatkan: Kamboja Bukan Negara Aman untuk Pekerja Migran Indonesia
-
Menkeu Purbaya Jawab Kritik, Sebut Gaya 'Koboi' Perintah Langsung dari Presiden Prabowo
-
KPK Ungkap Alasan Penghentian Kasus Lahan RS Sumber Waras
-
Praperadilan Delpedro Ditolak, Pendukung Beri Kartu Merah ke Hakim: Bebaskan Kawan Kami!
-
Tangis Histeris Ibunda Pecah di Pengadilan Usai Praperadilan Delpedro Ditolak
-
Geger Grup WA 'Mas Menteri', Pengacara Nadiem Bantah Atur Proyek Chromebook
-
Sudah Diizinkan Hakim untuk Pindah, Jaksa Agung Ngotot Minta Anak Riza Chalid 'Dikembalikan'!
-
Jakarta Punya 111 Stasiun Aktif Jaga Lingkungan, Warga Akui Pentingnya Data Valid Kualitas Udara
-
Sambangi KPK, Pelapor Ketua Bawaslu Serahkan Bukti Dugaan Korupsi Proyek Renovasi Gedung
-
Prabowo Wacanakan Bahasa Portugis Masuk Kurikulum, DPR Langsung 'Todong' Syarat: Uji Coba di NTT