Kepala Sub Direktorat Penegak Hukum Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Budiyanto mengatakan bahwa aturan yang melarang angkutan umum membuk pintu kendaraannya saat beroperasi akan ditegakkan atau ditindak. Aturan ini bertujuan supaya lebih meningkatkan lagi keselamatan dan keamanan bagi para pengguna transportasi umum. Terlebih lagi, selama ini masih banyak sekali angkutan umum yang muatannya telah melebihi batas atau kapasitas. Bahkan tak jarang pula para penumpang itu hingga bergelantungan di pintu kendaraan yang tidak ada penjagaannya.
"Kan itu sudah jelas sangat membahayakan keselamatan para penumpang, dan juga untuk pengendara lainnya. Justru itu, aturan ini nanti memang harus ditegakkan untuk para angkutan umun yang masih membuka pintu kendaraannya saat beroperasi, karena juga untuk keselamatan setiap orang," kata Budi saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (13/11/2015).
Namun, Budi ternyata membantah jika dengan dibuatnya aturan tersebut justru malah akan berbahaya karena meningkatkan kerawanan kejahatan di sebuah angkot. Sebab, nantinya ada petugas lalu lintas yang akan selalu bekerja dan memantau di sepanjang jalan yang dilalui oleh angkutan umum.
"Petugas di lapangan kan banyak, jadi kalau memang ada tindakan kriminal ya langsung saja segera dilaporkan ke polisi," ujarnya.
Oleh sebab itu, aparat kepolisian meminta untuk agar pengemudi angkutan umum dan juga perusahaan angkutan umum bisa ikut berperan dan membantu secara maksimal, karena aturan tersebut juga untuk menjaga keselamatan dan keamanan bagi para penumpang dan pengemudi lainnya.
(Nur Habibie)
Berita Terkait
-
Bye-bye Angkot Tua! Bogor Siap Bebaskan Diri dari Kemacetan Mulai 2026
-
Ngamuk Suami Kepergok Lihat Cewek, Emak-emak Hijab Cegat Angkot di Tengah Jalan: Turun Gak Lo!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!
-
Melihat Purwarupa Angkot Pintar yang akan Meluncur di Kota Bandung
-
Senjakala Angkot Bogor! Dilema Reduksi Ratusan Angkot Tua, Antara Wajah Baru Kota dan Nasib Sopir
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Otak Pembobol Rekening Dormant Rp204 M Ternyata Orang Dalam, Berkas Tersangka Sudah di Meja Kejagung
-
Janji Kapolri Sigit Serap Suara Sipil Soal Kerusuhan, Siap Jaga Ruang Demokrasi
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
-
Terpuruk Pasca-Muktamar, Mampukah PPP Buktikan Janji Politiknya? Pengamat Beberkan Strateginya
-
Hapus BPHTB dan PBG, Jurus Jitu Prabowo Wujudkan Target 3 Juta Rumah
-
Buntut Bobby Nasution Razia Truk Aceh, Senator Haji Uma Surati Mendagri: Ini Melanggar Aturan!
-
Bongkar 7 Cacat Fatal: Ini Alasan Kubu Nadiem Makarim Yakin Menang Praperadilan
-
MK Hindari 'Sudden Death', Tapera Dibatalkan tapi Diberi Waktu Transisi Dua Tahun
-
Romo Magnis Ajak Berpikir Ulang: Jika Soekarno Turuti Soeharto, Apakah Tragedi '65 Bisa Dicegah?
-
Bye-bye Kehujanan di Dukuh Atas! MRT Jadi Otak Integrasi 4 Moda Transportasi Jakarta