Suara.com - Baku tembak antara polisi dan terduga teroris masih terus berlangsung di Paris, Prancis pada Rabu pagi waktu setempat (18/11/2015). Polisi khusus Prancis diketahui sedang mengepung dua atau tiga orang di wilayah St Denis. Mereka diduga terlibat dalam serangan kelompok teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) yang menewaskan 129 orang pada Jumat (13/11/2015) kemarin.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, baku tembak pecah di St Denis, kawasan pemukiman di utara Paris yang berdekatan dengan Stadion Stade de France - salah satu sasaran serangan ISIS - sejak subuh di Paris atau Rabu siang di Indonesia. Beberapa petugas polisi dikabarkan terluka dalam pertempuran tersebut.
Kantor berita Reuters menyebutkan bahwa baku tembak itu terkait dengan pencarian seseorang yang disebut "penyerang kesembilan". Sebelumnya otoritas dan media Prancis mengatakan ada delapan pelaku serangan dalam insiden di Paris, tetapi belakangan diakui bahwa kamera pengintai menangkap aksi seorang pelaku bersenjata lain dalam serangan tersebut.
Tujuh di antara pelaku penyerangan itu tewas dalam insiden Jumat, tetapi dua yang lainnya masih dalam pengejaran pihak berwenang di Eropa.
The Guardian melaporkan, mengutip laporan jurnalis Prancis, Djamel Mazi, ada dua atau tiga lelaki bersenjata mempertahankan diri di dalam sebuah bangungan di St Denis. Mereka tampaknya menjadi target operasi polisi khusus Prancis saat ini.
Media Prancis, Le Monde, yang mengutip sumber dari kepolisian, mengatakan dua orang terduga teroris diduga kuat telah tewas dalam baku tembak itu. Kini hanya ada satu terduga teroris yang masih bertahan dalam aksi itu.
Meski demikian baku tembak, hingga berita ini diturunkan, masih terus berlangsung. Selain ratusan polisi, helikopter juga dikerahkan dalam pengepungan tersebut.
Akibat peristiwa ini, pemerintah lokal St Denis memutuskan untuk meliburkan semua sekolah di kawasan tersebut. Warga di lingkungan tersebut juga dianjurkan untuk tidak keluar rumah selama operasi berlangsung.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?