Suara.com - Kepolisian Daerah Banten mengamankan sebanyak 1,6 ton ganja kering senilai Rp6 miliar.
"Kami kini mengamankan tersangka berinisial WS dan tiga lainya melarikan diri," kata Kapolda Banten Brigjen Boy Rafli Amar di Serang, Rabu.
Keberhasilan petugas mengamankan peredaran ganja seberat 1,6 ton itu patut diberikan apresiasi karena jumlahnya cukup banyak.
Penyitaan ganja sebanyak itu berkat kerja keras petugas Satnarkoba Polres Serang mengungkap barang haram tersebut.
Petugas mengungkap ganja seberat 1,6 ton dari sebuah gudang penyimpanan di Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang.
Kemungkinan ganja itu sudah berlangsung lama berada di gudang penyimpanan.
Saat ini, WS (25) yang diamankan petugas sebagai penjaga gudang, sedangkan tersangka lainnya, yakni AN, MN dan YD hingga kini masih diburu petugas.
"Kami menetapkan ketiga tersangka masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO)," katanya.
Tersangka WS terancam Pasal 114 ayat (2), jo pasal 111 UU Nomer 35 tahun 2009 tentang narkotika, dengan ancaman pidana minimal 5 tahun dan maksimal 20 tahun atau denda minimal Rp1 miliar maksimal Rp10 miliar.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh