Suara.com - Irak membangun dinding pengaman setinggi tiga meter serta parit untuk berlindung di seputar Baghdad. Menurut pejabat keamanan Irak, Kamis (4/2/2016) upaya ini untuk membendung serangan kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
Pejabat tersebut, Brigadir Jenderal Saad Maan, mengatakan bahwa pengamanan itu dibangun untuk mencegah pegaris keras masuk serta mengebom kota.
"Kami mulai membangun dinding beton setinggi tiga meter dan membuat parit mengelilingi kota Baghdad," katanya kepada AFP.
Pembuatan sarana pengamanan itu akan berlangsung dua tahap.
Tahap pertama akan meliputi daerah-daerah di bagian utara dan barat Baghdad, disusul dengan lokasi-lokasi lainnya. Menurut Maan, beberapa lokasi tidak membutuhkan pagar ataupun parit karena sudah memiliki kondisi alami.
Wilayah yang dikuasai kelompok ISIS bersenjata terletak di utara dan barat ibu kota negara sehingga daerah itu dijadikan prioritas untuk membuat benteng pengaman.
Tahap pertama pembangunan diperkirakan selesai dalam enam bulan dan setelah itu, kata Maan, 50 persen pos pemeriksaan di dalam Baghdad akan disingkirkan.
Di kota itu, bertebaran pos-pos pemeriksaan yang mengarahkan kendaraan untuk lewat atau melakukan pemeriksaan sepintas. Pemeriksaan menjadikan situasi lebih aman namun menyebabkan kemacetan parah.
Baghdad kerap mengalami pengeboman dan serangan-serangan lainnya, namun keamanan di ibu kota itu telah membaik sejak ISIS meluncurkan serangan sapuan pada Juni 2014. Peningkatan kondisi keamanan itu kemungkinan karena para pejihad kelompok tersebut sudah menguasai lokasi-lokasi di wilayah lain. (Antara)
Berita Terkait
-
Tak Dipanggil Timnas Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Frans Putros Bongkar Alasannya
-
Prediksi Legenda Futsal Indonesia di Piala Asia Futsal 2026, Yakin Bisa Lolos Grup
-
Korsel dan Irak Bakal Jadi Lawan Berat Indonesia di Fase Grup Piala Asia Futsal 2026
-
Rizky Ridho Blak-blakan Soal Blunder Maut Lawan Irak: "Sepersekian Detik Saja..."
-
Gaya Melatihnya Mirip Shin Tae-yong! Benarkah Jesus Casas Jadi Jawaban Timnas Indonesia?
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum