Suara.com - Pengacara Jessica Kumala Wongso, Andi Joesoef Maulana, menilai proses rekonstruksi kasus pembunuhan terhadap Wayan Mirna Salihin yang berlangsung di kafe Olivier, Grand Indonesia Mall, Jakarta Pusat, hari ini, berlangsung obyektif. Andi juga tidak mengarahkan Jessica untuk memperagakan suatu adegan yang tidak sesuai dengan fakta.
"Di rekon ini, (Jessica) nggak merasa dirugikan dan diarahkan kok," kata Andi saat ditemui wartawan, Minggu (7/2/2016).
Andi mengatakan rekonstruksi hari ini hampir sama dengan prarekonstruksi yang pernah digelar penyidik beberapa waktu lalu. Hanya saja, kata Andi, ada beberapa adegan baru yang diperagakan sesuai dengan hasil berita acara pemeriksaan.
"Nggak ada yang berbeda dari rekon sebelumnya. Ini profesional. Sesuai BAP pertama mungkin ada beberapa tambahan yang dimasukkan," katanya.
Tapi, Andi meminta penyidik agar jangan hanya fokus pada Jessica.
"Polisi jangan hanya fokus ke Jessi. Semua harus diperiksa termasuk yang mengaduk kopinya," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan
-
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dikaji, Gubernur Pramono: Belum Tentu Naik
-
Gubernur Riau Abdul Wahid Minta 'Jatah Preman' ke Dinas PUPR Rp7 Miliar, KPK: Pakai Kode 7 Batang
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran
-
Pemprov Riau Diperingatkan KPK: Sudah 4 Gubernur Kena OTT! Ada Masalah Serius di PBJ?
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur: Saksi Kunci Kembali Mangkir
-
ASN DKI Dapat Transportasi Umum Gratis, Gubernur Pramono: Tak Semua Gajinya Besar
-
Digelar Perdana Besok, Adam Damiri Siap Hadiri Sidang PK di PN Jakpus
-
Jakarta Utara Siaga Banjir Rob! Supermoon Ancam Pesisir November Ini
-
Ironi! Pejabat Riau Sampai Ngutang Bank Demi Setor 'Jatah Preman' ke Gubernur