Suara.com - Pengacara Warga Kalijodo Razman Arif Nasution meminta Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) untuk memberikan jalan keluar terkait penggusuran rumah ibadah di Kalijodo yang ikut dibongkar Pemprov DKI Jakarta.
Terkait hal tersebut, Razman menuding Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok telah bertentangan dengan surat edaran penertiban bangunan di kawasan Kalijodo.
"Ada musala yang bersertifikat. Bertentangan dengan surat edaran. Pemiliknya siapa? Warga, umat islam, Anda robohkan itu, bertentangan. Tolong pak JK. Pak JK itu Ketua Dewan Masjid, tangani itu. Musala itu bagian dari pak JK, tangani itu. Ini apa?," kata Razman di kawasan Kalijodo, Minggu (28/2/2016).
Razman mengklaim sebagian warga yang menempati kawasan Kalijodo juga memiliki sertifikat tanah.
"Pemilik bangunan, pemilik hiburan, PRT, musala milik umat islam bersertifikat tahun 2000," kata dia.
Menurutnya, hingga saat ini belum ada jalan keluar yang diupayakan dari Ahok untuk melakukan pendekatan kepada warga Kalijodo.
"Belum ada solusi satu pun, sampai saat ini belum ada diskusi dengan warga termasuk kepada kami," kata Razman.
Lebih lanjut, Razman meminta apabila ada potensi perlawanan dari warga Kalijodo dalam penggusuran, Senin (29/2/2016) besok, jangan dikaitkan hal tersebut menjadi suruhan dari Abdul Aziz atau Daeng Aziz.
"Besok kalau ada perlawanan warga, jangan dituduh seorang Daeng Azis. Dia tidak pelaku kriminal karena saya sampaikan harus taat hukum. Daeng Azis taat hukum," kata dia.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO